Headline
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Karhutla berulang terjadi di area konsesi yang sama.
Angka penduduk miskin Maret 2025 adalah yang terendah sepanjang sejarah.
DIREKTUR Pencegahan Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) Brigjen Pol R Ahmad Nurwakhid mengatakan generasi muda Indonesia harus siap menghadapi segala macam ancaman, termasuk ancaman terhadap paham yang bertentangan dengan ideologi Pancasila, demi mencapai Indonesia Emas 2045.
"Dibutuhkan ketahanan ideologi demi tercapainya Indonesia Emas 2045," kata Nurwakhid seperti dilansir Antara di Jakarta, Rabu (24/8).
Oleh karena itu, kata dia, generasi muda harus kuat menghadapi segala macam bentuk ancaman dari dalam maupun dari luar sehingga perlu ketahanan ideologi.
Ketika membuka kegiatan Regenerasi Duta Damai Dunia Maya Provinsi Sulawesi Selatan di Makassar, Selasa (23/8), Nurwakhid menjelaskan bahwa ancaman ideologi salah satunya adalah ancaman ideologi radikalisme.
Dikatakan pula bahwa ideologi atau paham radikalisme merupakan paham yang digunakan dengan distorsi agama yang digunakan kelompok-kelompok tertentu demi tujuan politik mereka.
Baca juga: Kaum Muda Jatim Pilih Erick Thohir Jadi Penerus Jokowi karena Kompetensi dan Kinerja
"Radikalisme adalah ideologi atau paham yang dibangun dengan mendistorsi agama, memanipulasi agama, dengan tujuan politik kekuasaan yang tujuan akhirnya mendirikan negara agama versi mereka, dengan ideologi khilafah menurut versi mereka," ungkap alumnus Akpol 1989 ini.
Mantan Kabagbanops Detasemen Khusus (Densus) 88/Antiteror Polri ini mengemukakan bahwa penyebaran ideologi atau paham radikal ini ibarat virus-virus. Jika dibiarkan, dapat sebabkan perselisihan dalam masyarakat.
"Mereka menebar virus-virus fitnah ideologi, fitnah bagi agama yang bertentangan dengan nilai-nilai luhur agama. Mereka juga mengadu domba antar-umat beragama, menimbulkan fobia terhadap umat beragama. Kalau dibiarkan, akan timbulkan konflik," katanya.
Ia menyebutkan beberapa virus di antaranya suka mengafirkan orang lain. Jika terkena virus takfiri, orangnya menjadi eksklusif dan menjadi intoleran.
Oleh karena itu, Nurwakhid menekankan bahwa generasi muda harus tetap kuat dalam menahan segala macam tantangan ideologi sehingga bisa terus berada di jalan tengah sekaligus bisa menggapai impian Indonesia Emas pada 2045.
"Kita harus kuat berada di tengah. Jangan terbawa ke kiri dan jangan juga terbawa ke kanan. Esensi baik ideologi kanan kita ambil, esensi ideologi kiri kita ambil. Kita ambil jalan tengah, itulah Pancasila," ujarnya. (Ant/OL-16)
Dia menemukan ada pelajar kelas 1 dan 2 SMP di Kabupaten Serang, Banten, belum bisa membaca.
Presiden Prabowo Subianto memiliki tiga senjata untuk atasi kemiskinan dan mencapai visi Indonesia Emas.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, menyerukan penghentian praktik pekerja anak di wilayahnya dalam rangka peringatan Hari Dunia Menentang Pekerja Anak
Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat, menekankan pentingnya membangun ekosistem yang menyeluruh untuk mewujudkan konsumsi gizi seimbang di masyarakat adalah upaya menurunkan stunting
Anak-anak masa depan bangsa harus mampu melahirkan inovasi dan cara berfikir baru dalam menghadapi tantangan global.
Muqowam berharap, pendidikan di Indonesia fokus mengejar industrialisasi strategis dan menguasai teknologi tinggi. Selain itu, perlu aturan dan regulasi yang jelas untuk mengawal ini.
WAKIL Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Indah Dhamayanti Putri, mengungkapkan rasa bangga atas ditunjuknya NTB sebagai tuan rumah Festival Olahraga Masyarakat Nasional (FORNAS) VIII 2025
Wali Kota juga menegaskan pentingnya memberi ruang dan wadah untuk anak-anak muda di Kupang agar terus berkarya, berani tampil, dan mengekspresikan diri.
Laporan keuangan tidak hanya berfungsi sebagai dokumen formal, tetapi juga sebagai alat komunikasi strategis kepada masyarakat dan calon investor.
RATUSAN kader Pemuda Katolik dari berbagai daerah mengikuti Diklat Dasar Pasukan Komando Pemuda Katolik (Diklatsar Paskokat) yang digelar di Wisma Kinasih, Bogor
Banyak anak muda memilih menggunakan uang untuk hal-hal yang dirasa dapat membuat mereka melupakan tekanan hidup, misalnya dengan belanja online.
Wamenag Romo R Muhammad Syafi’i mengungkapkan masjid harus menjadi pusat pembinaan umat yang holistik, tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi sebagai episentrum transformasi sosial
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved