Headline
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.
Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.
BADAN Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia menggelar Operasi Laut Interdiksi Terpadu 2022. Kegiatan ini dipusatkan, di Pelabuhan Samudera Bitung, Kota Bitung, Sulawesi Utara.
Operasi dengan sandi Purnama Gempur Peredaran Narkotika, diawali dengan upacara yang dihadiri Kepala BNN RI Komisaris Jenderal Petrus Golose, Kapolda Sulut Inspektur Jenderal Mulyatmo, dan pejabat Forkopimda, Selasa (9/8).
Kepala BNN mengatakan maraknya peredaran narkotika membuat pihaknya melaksanakan operasi ini. "Operasi ini kita laksanakan untuk meminimalkan peredaran narkotika yang masuk ke Tanah Air."
Menurut Petrus, operasi ini juga untuk menunjukan keseriusan pemerintah melalui BNN dalam memberantas peredaran narkoba. "Kita ingin menunjukan kepada dunia dan juga kepada para bandar narkorika bahwa negara lebih kuat dan lebih serius memberantas narkotika, demi menyelamatkan generasi bangsa kita."
Untuk itu, ia mengajak seluruh pemangku kepentingan agar terus bersama berkomitmen memberantas narkoba. "Saya juga berharap kegiatan ini dilakukan oleh stakeholder lainnya. Terima kasih kepada seluruh stakholder yang secara bersama-sama melaksanakan Operasi Gempur Peredaran Narkotika ini."
Operasi Purnama Gempur Peredaran Narkotika ini dilaksanakan 9-23 Agustus 2022.
Ikut hadir dalam upacara tersebut, Kakor Polairud Baharkam Polri Irjen Indra Miza, Deputi Pemberantasan BNN RI Irjen Kenedy, Dirjen Bea dan Cukai Heru Pambudi, Dirjen Hubla RI Arif Toha Tjahdjagama. (N-2)
Di samping melakukan penindakan, Polri juga melakukan pencegahan. Jenderal Listyo menyebut pihaknya mengidentifikasi 325 kampung narkoba.
Anwar Hafid menegaskan bahwa Pemprov Sulawesi Tengah tidak tinggal diam menghadapi maraknya penyalahgunaan narkoba.
Penggerebekan dilakukan setelah polisi menerima laporan dari warga yang resah dengan aktivitas peredaran narkoba.
Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2025 bukan sekadar seremoni tahunan.
BNN tidak hanya akan fokus pada pendekatan dan penindakan, tetapi juga pada pencegahan dan pemberdayaan.
Dari pengembangan kasus-kasus penyalahgunaan narkoba itu, ternyata jaringannya juga terkoneksi ke Banjarmasin hingga ke Surabaya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved