Headline
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.
Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.
SEJUMLAH daerah di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, diwaspadai rawan berpotensi kekeringan saat memasuki kemarau. Kesiapsiagaan mulai dilakukan Badan Penangggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Cianjur, Fatah Rizal, mengatakan sudah memetakan wilayah-wilayah yang rentan terdampak kemarau. Di wilayah selatan misalnya, daerah rawan kekeringan di antaranya berada di Kecamatan Sindangbarang, Agrabinta, dan beberapa daerah di pesisir pantai selatan.
"Di wilayah utara, kita maklumi bersama penanganan yang sering terjadi di Kecamatan Sukaluyu, Ciranjang, dan sekitarnya," jelas Rizal, Selasa (2/8).
BPBD, sebut Rizal, berupaya melakukan asesmen di lapangan terhadap potensi dampak kemarau berupa kekeringan. Rizal juga menyebut sudah mengirimkan surat ke setiap kecamatan agar cepat melaporkan seandainya terjadi dampak kekeringan.
"Suratnya sudah diterbitkan. Ini menjadi pedoman bagi masing-masing kecamatan sehingga bisa meminimalkan dampak," sebutnya.
Rizal mengaku sudah diundang BPBD Provinsi Jawa Barat membahas kewaspadaan dan kesiapsiagaan menghadapi potensi kemarau panjang. Semua BPBD di kabupaten dan kota hadir pada kesempatan tersebut.
"Pascaterjadinya La Nina, BPBD Provinsi Jawa Barat telah mengundang semua BPBD kota dan kabupaten di Kabupaten Sukabumi pada saat itu. Intinya, kesiapsiagaan menghadapi musim kemarau tetap jadi prioritas," kata Rizal.
Sampai saat ini belum ada dampak signifikan yang dirasakan masyarakat bersamaan musim kemarau. Pasalnya, kondisi cuaca masih diselingi hujan.
"Harapannya, semua elemen di tingkat kecamatan, desa, maupun masyarakat bisa cepat melaporkan ketika ada potensi kekeringan. Sehingga, kita bisa cepat menanganinya," pungkasnya. (OL-15)
Usulan ini didasarkan pada data BMKG yang memprediksi puncak musim kemarau akan berlangsung pada Juli-Agustus mendatang
STOK beras di gudang Bulog akhirnya menembus 4 juta ton yang berhasil tercapai pada 29 Mei 2025. Dari jumlah itu 2,4 juta ton di antaranya berasal dari serapan gabah/beras produksi domestik.
Prediksi ini disampaikan oleh Stasiun Meteorologi Kelas I Tjilik Riwut Palangka Raya, berdasarkan analisis iklim dan zona musim (ZOM) di daerah tersebut.
MENGANTISIPASI dampak musim kemarau yang mulai dirasakan warga, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Humbang Hasundutan, Sumatra Utara, menyalurkan bantuan air bersih.
Kemarau basah yang tengah terjadi membuat sebagian besar wilayah Indonesia masih akan dilanda hujan deras. Begitu juga dengan prakiraan cuaca BMKG pada Senin, 26 Mei 2025 hari ini.
WILAYAH Indonesia saat ini memasuki pancaroba atau pola peralihan dari musim hujan ke fase awal musim kemarau. Sehingga jangan heran jika hujan masih mengguyur sejumlah daerah.
SIUMA menggunakan sensor kelembaban tanah berbasis IoT yang terkoneksi langsung ke grup WhatsApp petani, sehingga memungkinkan pengambilan keputusan irigasi secara real time.
PERUBAHAN pola cuaca semakin nyata di Indonesia. Peneliti BRIN Erma Yulihastin, mengungkapkan bahwa musim hujan saat ini tak lagi berjalan secara reguler.
LAHAN pertanian di Desa Waringinsari Kecamatan Takokak Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, mengalami krisis pasokan air akibat tanah longsor dan pergerakan tanah.
PERUBAHAN iklim terus menjadi ancaman serius bagi dunia. Badan ilmiah utama PBB untuk iklim, Intergovernmental Panel on Climate Change (IPCC), kembali mengingatkan dunia di COP29
Emisi karbon global dari bahan bakar fosil diramalkan mencapai rekor tertinggi 37,4 miliar ton pada 2024, naik 0,8% dari 2023. Temuan ini mengacu laporan terbaru Global Carbon Budget.
RATUSAN hektare (ha) lahan sawah di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh, terancam gagal tanam dan tanam padi rendengan (musim tanam pertama).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved