Headline

Kecelakaan berulang jadi refleksi tata kelola keselamatan pelayaran yang buruk.

Fokus

Tidak mengutuk serangan Israel dan AS dikritik

Pemerintah Daerah Didorong Bangun Kolaborasi Antaraktor Inovasi

Mediaindonesia.com
13/7/2022 20:01
Pemerintah Daerah Didorong Bangun Kolaborasi Antaraktor Inovasi
Sosialisasi & Bimtek bertajuk Penyelenggaraan Inovasi Daerah dalam Rangka Peningkatan Indeks Inovasi Daerah Jawa Tengah Tahun 2022.(DOK BSKDN.)

PEMERINTAH daerah perlu mendorong kolaborasi antaraktor inovasi. Hal ini dilakukan untuk memacu kemajuan inovasi di daerah. 

Pesan itu disampaikan Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Eko Prasetyanto saat memberi sambutan dalam forum Sosialisasi & Bimbingan Teknis (Bimtek) bertajuk Penyelenggaraan Inovasi Daerah dalam Rangka Peningkatan Indeks Inovasi Daerah Jawa Tengah Tahun 2022 di Kota Salatiga, Selasa (12/7). Aktor inovasi itu antara lain kepala daerah, organisasi perangkat daerah (OPD), DPRD, hingga masyarakat. 

Itu berarti gerakan itu perlu dilakukan secara simultan, mulai dari provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, hingga kelurahan/desa. Para aktor perlu bekerja sama untuk memetakan potensi di daerahnya masing-masing. Hal ini juga yang perlu dilakukan Provinsi Jawa Tengah dalam meningkatkan inovasi daerah. 

Baca juga: Bernilai Ekonomi Tinggi, Kelor NTT makin Mendunia lewat G20 

Lebih lanjut ia menegaskan, daerah lain di Jawa Tengah bisa mencontoh upaya inovasi yang dilakukan Kabupaten Wonogiri. Pasalnya, daerah tersebut berhasil mencapai nilai 75,51 atau predikat sangat inovatif dalam Indeks Inovasi Daerah 2021. Pada tahun sebelumnya, Kabupaten Wonogiri berhasil memperoleh penghargaan Innovative Government Award (IGA) dalam klaster kabupaten. 

"Bagaimana (daerah) yang lain?  Inovasi apa saja yang dilakukan, dari siapa aktor ini, apakah dari kepala daerah? Apakah dari DPRD-nya? Apakah dari masyarakatnya?" tambahnya. 

Dalam kesempatan itu, Eko pun mengajak seluruh daerah untuk berkompetisi secara sehat dengan saling gotong royong, baik dalam melakukan inovasi maupun mereplikasi. Hal tersebut diharapkan dapat menjadi pemacu kinerja daerah lebih optimal. Dengan begitu, kinerja tersebut muncul bukan karena ada dana insentif yang diberikan kepada daerah, melainkan dari upaya berinovasi. (RO/OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya