Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
KAWASAN Bendungan Tapin di Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan menjadi salah satu obyek wisata baru bagi masyarakat sekitar. Badan SAR Nasional Banjarmasin melakukan pengukuran dan pendataan potensi Kondisi Membahayakan Manusia (KMM) kawasan Bendungan Tapin.
"Kita telah mengadakan Rapat Koordinasi SAR Daerah yang membahas tentang bagaimana penanganan apabila terjadi Kondisi Membahayakan Manusia (KMM) di wilayah Kabupaten Tapin. Salah satunya terkait keberadaan Bendungan Tapin," ungkap Kepala Kantor Badan SAR Nasional Banjarmasin Al Amrad, Rabu (6/7).
Keberadaan Bendungan Tapin, yang belum lama ini diresmikan Presiden Joko Widodo, menjadi perhatian utama dalam hal antisipasi dan penanganan jika terjadi kondisi membahayakan manusia. Terlebih kawasan itu menjadi salah satu obyek wisata baru bagi masyarakat sekitar.
Baca juga: Agrowisata Kopi di Kalimantan Selatan Mulai Dilirik
Bupati Tapin, M Arifin Arpan, mengatakan Kabupaten Tapin sekarang mempunyai bendungan yang baru diresmikan presiden, dengan posisi bendungan berada di pinggir jalan.
"Banyak warga yang datang berkunjung untuk sekedar berjalan jalan maupun untuk melihat suasana alam. Ini ditakutkan terjadi sesuatu hal yang tidak kita inginkan, misalnya tercebur di bendungan atau kejadian lainnya," ujarnya.
Rakor SAR yang diselenggarakan Badan SAR Nasional Banjarmasin ini mengangkat tema 'Melalui Rapat Koordinasi SAR Kita Wujudkan Pelayanan SAR Yang Prima Pada Kondisi Membahayakan Manusia Melalui Quick Respon SAR Yang Mengacu Kepada Rencana Kontigensi Di Kabupateen Tapin, Kalimantan Selatan.
Rapat koordinasi dihadiri Forkopimda Kabupaten Tapin, LSM dan perusahaan tambang yang ada di Kabupaten Tapin. Rakor bertujuan untuk mengukur dan mendata potensi SAR yang ada di Kabupaten Tapin.
Analis Kebijakan Ahli Muda dari SUB direktortat Rencana dan Pengembangan Operasi, Andi Suherlay, menjelaskan Rakor ini merupakan program tahunan untuk menindaklanjuti arahan Presiden RI, salah satunya untuk meningkatkan sinergitas dan kolaborasi. (OL-1)
Pendekatan yang dilakukan BI Kalsel tidak hanya fokus pada aspek digital, melainkan juga dikolaborasikan dengan budaya lokal agar lebih mudah diterima masyarakat.
PEMERINTAH mulai memproses pembebasan tanah warga dua desa terpencil di Kecamatan Peramasan, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan untuk pembangunan bendungan Riam Kiwa.
PEMERINTAH Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menetapkan status siaga darurat bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) seiring semakin meningkatnya titik panas
LEBIH dari 850 ribu hektare lahan di luar kawasan hutan atau Area Penggunaan Lain (APL) di Provinsi Kalimantan Selatan belum belum terdaftar, terpetakan, dan belum tersertifikasi secara resmi.
Angka pernikahan dini di Kalsel jauh di atas rata-rata nasional 18%, sementara angka stunting nasional 19,8%.
BPBD akan segera melakukan koordinasi untuk aksi pembasahan lahan gambut terutama di kawasan prioritas (ring satu) sekitar bandara internasional Syamsudin Noor Banjarbaru
Pemkab Tapin berhasil menurunkan angka stunting (tengkes) dari 33,5 persen pada 2022 menjadi 19 persen pada 2023.
Bendungan Tapin memiliki potensi penyediaan air baku sebesar 500 liter/detik dan penyediaan irigasi seluas 5.472 hektare yang disalurkan melalui Daerah Irigasi (DI) Tapin.
Penemuan sabu tersebut, kata dia, saat pihaknya merazia secara insidental pada Rabu (8/6) sore di kamar tahanan Nomor 9.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved