Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
DESA Pasawahan di Kecamatan Takokak Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, memiliki wisata alam berupa danau. Saat ini keberadaan wisata Cigunung Tugu sudah ditata sehingga cukup representatif dikunjungi wisatawan.
"Alhamdulillah, sekarang tempatnya lebih nyaman setelah melalui proses yang cukup panjang," kata Kepala Desa Pasawahan, Ega Muhammad Fajar, Jumat (1/7).
Pada libur Lebaran Idul Fitri lalu, lokasi wisata tersebut diserbu pengunjung. Tak hanya wisatawan lokal, tapi juga wisatawan dari luar daerah, seperti Sukabumi dan sekitarnya.
"Dengan adanya wisata ini (Cigunung Tugu) bisa menarik wisatawan sehingga menjadi pendapatan bagi desa," tuturnya.
Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Cigunung Tugu, Yandi Madyani, mengatakan, sebelumnya wisata alam Cigunung Tugu masuk sebagai salah satu rencana induk pembangunan pariwisata di Kabupaten Cianjur. Hal itu tertuang pada Perda Kabupaten Cianjur Nomor 01/2017 tentang Rencana Induk Pembangunan Pariwisata.
Baca juga: Basianyuik, Atraksi Menyusuri Terowongan Air yang Menantang di Pesisir Selatan
"Butuh sentuhan pemerintah juga agar wisata Cigunung Tugu bisa lebih tertata," sebutnya.
Wisata Alam Cigunung Tugu merupakan wisata yang menyediakan danau dengan keindahan alamnya yang masih asri dan airnya pun belum terkontaminasi. Lokasinya berdampingan dengan makam pahlawan.
Harga tiket masuk dibanderol cukup murah, hanya Rp7.500. Bagi masyarakat yang ingin menikmati keindahan danau dan sekitarnya bisa menyewa perahu dengan harga Rp15 ribu per dua kali putaran.
Tersedia juga camping ground. Sedangkan untuk wahana flying fox masih dalam proses pengerjaan.
"Kalau sekarang ramainya setiap akhir pekan, Sabtu dan Minggu. Banyak juga wisatawan dari Sukabumi karena aksesnya lebih dekat," ungkapnya.
Pengelolaan wisata Cigunung Tugu merupakan kerja sama antara Perum Perhutani, pemerintah Desa Pasawahan, serta Pokdarwis Cigunung Tugu. (S-2)
Biasanya, wisata alam ini ada di kawasan taman nasional, dengan tujuan menikmati keindahan, ketenangan, serta suasana segar dari alam.
Wisata ini mengandalkan sumber daya alam sebagai daya tarik utama, baik yang masih alami maupun yang sudah dikelola secara ramah lingkungan.
Daerah yang mengalami lonjakan kunjungan adalah Kalimantan, dengan peningkatan hingga 200 persen.
57 Lokasi Wisata di Jawa Timur tersebut meliputi wilayah Banyuwangi, Bojonegoro, Bondowoso, Jombang, Kediri, Lawu, Malang, Mojokerto, Pasuruan, Saradan dan Tuban.
Biasanya, wisata alam akan menyuguhkan keindahan alam asli, bukan buatan manusia, serta memiliki suasana yang asri, sejuk, dan jauh dari hiruk-pikuk kota.
Tujuan utamanya adalah menyegarkan pikiran, melepas stres, sekaligus mendekatkan diri dengan alam.
Kepala Lapas Kelas II B Cianjur, Eris Ramdani, mengatakan remisi atau pengurangan masa pidana diberikan kepada warga binaan yang telah memenuhi persyaratan.
Saat ini kondisinya mulai terpantau landai. Namun Asep mewanti-wanti masyarakat, khususnya nelayan, tetap waspada.
Kelas Literasi Psikologi difasilitasi langsung oleh Head of Partnership Zurich Syariah Irvan Prasetyo, dengan materi yang berfokus pada pentingnya pengembangan kepercayaan diri.
. Penyebab kekosongan jabatan karena antara lain meninggal dunia, tersandung masalah hukum, dan lainnya
Sidang gugatan praperadilan pun digelar perdana di Pengadilan Negeri Cianjur, Kamis (7/8).
Bertepatan HUT ke-80 Republik Indonesia, Rosadi membentangkan bendera merah putih sepanjang 680 meter. Dia memasang bendera itu di sepanjang ruas jalan di wilayah tempat tinggalnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved