Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
SEBUAH bus pariwisata PO City Trans Utama dengan nomor polisi B 7701 TGA, yang dikendarai Dedi Kurnia, warga Jatinangor, Bandung, mengalami kecelakaan tunggal di Kampung Cirendeu, Desa Manggungsari, Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya. Kejadian itu terjadi sekitar pukul 01.00 WIB dini hari dan menyebabkan tiga orang meninggal dunia.
Ketiga orang yang meninggal dunia itu adalah sepasang suami istri dan seorang kernet bus.
Plt Kasat Lantas Polres Tasikmalaya Kota IPTU Soni Alamsyah mengatakan kejadian itu terjadi di Jalan Raya Jamanis tepatnya berada di Kampung Cireundeu, Desa Manggungsari, Kecamatan Rajapolah. Bus Pariwisata yang dikendarai Dedi Kurnia membawa 59 orang penumpang dari SDN Sayang Jatinangor yang menuju Pangandaran.
Baca juga: PT Jasa Raharja Santuni Korban Kecelakaan Bus di Sumut
"Kecelakaan tunggal yang terjadi disebabkan karena pengemudi dalam kondisi ngantuk dan tidak bisa mengendalikan ke arah kiri hingga masuk jurang kurang lebih 10 meter sebelah kanan jalan. Dalam kecelakaan tersebut, tiga orang meninggal dunia dan para penumpang di dalam bus berupaya meminta bantuan," katanya, Sabtu (25/6).
Ia mengatakan, semua korban kecelakaan tunggal yang terjadi di Kampung Cirendeu itu langsung dilarikan ke Puskesmas setempat dan yang lainnya dirujuk ke rumah sakit yang ada di Kota Tasikmalaya.
Proses evekuasi terhadap kendaraan sekarang masih dilakukan dengan pengalihan arus dari Kota Tasikmalaya.
"Kami sudah mengalihkan arus dari arah Kota Tasikmalaya ke Garut dan dari Bandung ke arah Garut. Karena, sekarang ini evakuasi bus masih dilakukan tetapi untuk tiga korban yang meninggal dunia belum diketahui namanya," paparnya. (OL-1)
TIM SAR gabungan resmi tutup proses pencarian terhadap 2 petani tertimbun longsor di kebun Ciniwung, Kampung Ciomas, Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, Kabupaten Tasikmalaya.
Peristiwa pada Minggu (29/6) sekitar pukul 15.00 WIB itu mengakibatkan dua orang petani bernama Acu, 60, dan Amin, 50, warga Ciomas, masih tertimbun.
Ekskavator juga diturunkan lantaran tanah yang menimbun jalan cukup dalam hingga tiang kabel roboh
Ribuan warga dan santri semarak sambut perayaan tahun baru Islam 1447 Hijriah pada tahun 2025 mereka melakukan jalan kaki dan sebelumnya semua dipersiapkan dari mulai bambu,
Wali Kota Tasikmalaya, Viman Alfarizi Ramadhan mengajak masyarakat untuk memaknai tahun baru Islam sebagai momentum hijrah menuju kehidupan yang lebih baik.
SEBANYAK 39.157 warga penerima KIS dan PBI-JK Kemensos di Kota Tasikmalaya, yang mendadak dinonaktifkan kepesertaannya akan tetap mendapat pelayanan kesehatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved