Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

KFI RSIA Maharani Deli Serdang Siap Layani Inseminasi Buatan

Mediaindonesia.com
21/6/2022 05:40
KFI RSIA Maharani Deli Serdang Siap Layani Inseminasi Buatan
Tujuan IUI yaitu meningkatkan jumlah sperma yang berhasil sampai di tuba falopi.(DOK Pribadi.)


KLINIK Fertilitas Indonesia (KFI) di RSIA Maharani, Deli Serdang, Sumatra Utara, saat ini melayani pasangan suami istri untuk melakukan pemeriksaan sperma analisa, konsultasi program kehamilan, dan tindakan intrauterine insemination (IUI). Inseminasi buatan atau IUI merupakan metode mendekatkan sperma (yang sudah melalui proses washing sperm) dengan sel telur secara natural di dalam rahim. 

Menurut Regional Business Operations Manager KFI, Arief Permana, tujuan IUI yaitu meningkatkan jumlah sperma yang berhasil sampai di tuba falopi. Dengan begitu, metode ini diharapkan  mampu meningkatkan kesempatan sel telur untuk dibuahi sperma.

Baca juga: Longsor Rusak Tembok Penahan Tanah, Akses Ciawitali-Selakuning Lumpuh

KFI selain berdiri di RSIA Maharani Deli Serdang, ada pula di kota besar lain seperti Palembang, Solo, Sragen, Pekanbaru, Bandung, Lampung, dan Samarinda. "Kerja sama yang dijalin antara PT Morula Indonesia dan RSIA Maharani untuk menghadirkan Klinik Fertilitas Indonesia di Deli Serdang didukung penuh dalam hal kompetensi tenaga kesehatan dan pemasarannya. Tujuan kami mendirikan Klinik Fertilitas Indonesia di RSIA Maharani Deli Serdang untuk membantu pasangan suami istri di  Deli Serdang dan sekitarnya yang kesulitan mendapatkan buah hati," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (21/6).

Pada webinar untuk masyarakat umum yang ingin mengetahui seputar infertilitas dan program kehamilan saat peresmian KFI itu pada awal Mei lalu, dr. Sukhbir Singh, Sp.OG, M.K.M. menjelaskan ada tiga jenis program kehamilan yaitu program alami, inseminasi, dan bayi tabung. Apapun program kehamilan yang akan dijalani, pasien wajib melakukan pemeriksaan awal untuk menentukan program kehamilan yang tepat. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik