Kamis 21 April 2022, 09:46 WIB

Emak-emak Flotim Curhat ke RA Kartini Soal Imbas Gadget Bagi Generasi Muda

Alexander P. Taum | Nusantara
Emak-emak Flotim Curhat ke RA Kartini Soal Imbas Gadget Bagi Generasi Muda

MI/Alexander P.T
Peringatan Hari R.A Kartini yang ke 144, pada Kamis (21/4) DWP UP Inspektorat setempat menggelar lomba menulis surat kepada RA Kartini.

 

KUMPULAN surat Kartini kepada sahabat-sahabatnya yang diterbitkan di Belanda dalam bentuk buku dengan judul Door Duisternis Tot Licht (Habis Gelap Terbitlah Terang), oleh Mr JH Abendanon tahun 1911, menginspirasi Dharma Wanita  Persatuan (DPW) Unsur Pelaksana (UP) Inspektorat Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.

Pada Peringatan Hari R.A Kartini yang ke 144, pada Kamis (21/4) DWP UP Inspektorat setempat menggelar lomba menulis surat kepada RA Kartini.

Dari surat yang masuk, umumnya emak emak mencurahkan dampak negatif ketergantungan anak dalam penggunaan Gadget. "Kami cemas akan cara didik anak di era digital. Anak anak sekarang banyak yang tergantung pada gadget. Mereka lebih memilih menghabiskan waktu bermain Game di HP nya, dari pada bermain dengan teman-teman. Bahkan anak saya, saat ini sulit untuk dapat melihat karena keseringan bermain gadget," ungkap Kristina, salah seorang peserta lomba menulis surat kepada RA Kartini.

Berbagai upaya terus dilakukan agar anaknya terbebas dari belenggu gadget, antara lain mendorong anak anak turut serta dalam berbagai kegiatan kerohanian di gereja atau masjid.

"Anak-anak diajarkan memiliki Rohani yang baik dengan terlibat aktif dalam kegiatan di Gereja maupun masjid. Sebelum berangkat atau keluar rumah harus berdoa dengan bertanda salib di pojok doa. Anak anak juga diajarkan untuk shalat 5 waktu. Cara ini semoga dapat mengurangi
ketergantungan mereka terhadap gadget," tulis salah seorang ibu.

Ada juga yang menuliskan kisah keberhasilan perjuangan kesetaraan Kartini dalam peran perempuan dan laki-laki dalam membina rumah tangga. Sebagai istri ASN hal itu menjadi pendorong agar suami fokus bekerja menjadi tulang punggung keluarga.

"Dalam hal melayani suami, sebagai seorang istri, selalu dijalankan dalam prinsip kesetaraan sebagaimana diperjuangkan Ibu Kartini. Kami menyiapkan segala kebutuhan suami dari bangun pagi hingga kembali beristirahat malam. Itu bentuk dukungan istri dalam kesuksesan pekerjaan
suami. Sama-sama bekerja dan bekerja bersama," ujar Ketua DWP UP Inspektorat Ny. Ilona Fernandez Aikoli Raya

Dalam sambutannya Ny. Ilona Fernandez Aikoli Raya menyampaikan kegiatan menulis surat ini juga merupakan suatu kegiatan Literasi. Kumpulan surat yang ditulis oleh ibu-ibu kepada RA Kartini akan dijilid dan dibukukan. Suatu ketika akan menjadi sejarah tentang pergerakan perempuan di masa ini.

Kartini sangat mengharapkan Wanita mendapat tempat yang sejajar, wanita akan menjadi pendamping suami dan mejadi pendidik dasar di rumah.

Ia menandaskan, Kartini memang tidak berada di garis depan mengangkat senjata seperti Cut Nyak Dien dan Laksamana Malahayati melawan penjajah. Atau, tidak serupa Ratu Kalinyamat yang sama-sama dari Jepara yang dengan gagahnya di medan laga. Ia juga bukan seorang yang tampil di mimbar umum memimpin dan mengorganisasi massa.

"Ujung pena Kartini, menjadi titik mula pengoyak keadaan dan 'rezim' status quo yang selama ini telah lebih dulu mengoyak mimpi-mimpinya," ungkap Ny. Ilona Fernandez Aikoli Raya.

Kartini, jelas Ny Ilona, hanya pembuka jalan, ia pencetus cara berpikir baru. Ia melakukannya dengan tulisan. Gagasan-gagasannya bersemi, tumbuh dan menjadi rujukan serta sumber semangat. (OL-13)

Baca Juga: Prabowo Serahkan Kunci Rumah ke Ahli Waris Pahlawan KRI Nanggala 402

Baca Juga

MI/Dwi Apriani

NasDem akan Birukan Semua Kegiatan Anies di Sulsel

👤Lina Herlina 🕔Jumat 22 September 2023, 16:40 WIB
KADER dan simpatisan Partai NasDem dipastikan meramaikan kegiatan jalan gembira yang digelar tim relawan pemenangan bakal capres Anies...
Metro TV

Ingin Padamkan Kebakaran Lahan, Kakek di Ponorogo Tewas Terpanggang Api

👤Fajar Wiharjo 🕔Jumat 22 September 2023, 16:36 WIB
Seorang kakek berusia 88 tahun di Ponorogo ditemukan tewas dengan luka bakar di sekujur tubuh, akibat berupaya memadamkan api yang membakar...
MI

Bandar Judi Online Pekanbaru Beraset Rp57,7 Miliar Ditangkap

👤Rudi Kurniawansyah 🕔Jumat 22 September 2023, 16:16 WIB
DIREKTORAT Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Riau menangkap bandar judi online berinisial GA, 31, dengan total aset yang...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

MI TV

  • Presiden PKS Buka-Bukaan Soal Pasangan Amin

    Berikut petikan wawancara khusus wartawan Media Indonesia Ahmad Punto, Henri Salomo, Akhmad Mustain, dan Rifaldi Putra Irianto di kantor DPP PKS, Jakarta, Kamis (21/9/2023).

Selengkapnya

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya