Sudah Habiskan Rp4,5 Miliar Pembangunan GCC di Tasikmalaya Mangkrak

Adi Kristiadi
23/2/2022 16:25
Sudah Habiskan Rp4,5 Miliar Pembangunan GCC di Tasikmalaya Mangkrak
Dana pembangunan sudah terpakai Rp4,5 miliar namun Gedung Creative Center tak dilanjutkan hingga dua tahun. Foto diambil Rabu (23/2/2022)(MI/Adi Kristiadi)

PEMBANGUNAN Gedung Creative Center (GCC) di Komplek Olahraga Dadaha, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat mangkrak selama dua tahun. Gedung berlantai tiga yang diperuntukkan khusus kreatif kaum milenial itu, kini dipenuhi ilalang dan rumput liar.

Wali Kota Tasikmalaya Muhammad Yusuf mengatakan, bangunan tersebut belum bisa dilanjutkan kembali pembangunannya selama dua tahun terakhir karena, dananya belum cair-cair. Pihaknya tetap berusaha dan Pemprov Jabar telah berjanji untuk menggelontorkan anggaran Rp15 miliar tahun ini.

"Pembangunan GCC akan kembali dikerjakan Pemerintah Kota Tasikmalaya melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang hingga tuntas. Kami dapat dari Banprov Jabar tahun ini sebesar Rp15 miliar. Gedung tersebut merupakan program Gubernur Ridwan Kamil, untuk memfasilitasi kaum milenial di Kota Tasikmalaya sebagai mengembangkan kreatifitas pembangunan berbagai sektor," kata Wali Kota Yusuf, Rabu (23/2/2022).

Yusuf mengatakan, pembangunan GCC pada tahun ini diharapkan bisa rampung sehingga bisa dipakai kaum milenial untuk mengembangkan kreatifitas. Pihaknya berharap semua pihak terkait mengawasi proyek ini sehingga proses pembangunan tidak terjadi masalah. Tujuannya memberdayakan kalangan milenial dapat tercapai.

"Insyaallah cukup anggarannya. Sebelumnya terserap Rp4,5 miliar karena dari DED terlambat  jadinya mangkrak selama dua tahun," ujarnya.

Pihaknya, jelas Wali Kota Yusuf, berharap proses pekerjaan bangunan GCC bisa dituntaskan. Jadi tidak ada lagi bangunan dalam kondisi mangkrak. "Kami, juga berharap GCC bisa digunakan dan dimanfaatkan mengembangkan kreatifitas generasi muda," harapnya. (OL-13)

Baca Juga: Pemerintah Perlu Waspadai Belanja Subsidi Energi



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya