Headline

Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.

Fokus

Sejumlah negara berhasil capai kesepakatan baru

Pemkot Salatiga Kunker ke Pemkot Denpasar Terkait Smart City di Masa Pandemi

Ruta Suryana
09/2/2022 19:50
Pemkot Salatiga Kunker ke Pemkot Denpasar Terkait Smart City di Masa Pandemi
(MI/Ruta Suryana)

PEMERINTAH Kota (Pemkot) Salatiga melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Pemkot Denpasar. Kunker ini fokus mempelajari tentang kemitraan dan strategi komunikasi media serta peran smart city di masa pandemi covid-19. Rombongan Pemkot Salatiga yang dipimpin Wakil Wali Kota Muhamad Hari situ diterima Wakil Wali Kota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa  di Ruang Praja Utama Kantor Walikota Denpasar, Rabu (9/2).

Pada kesempatan itu, Muhammad Haris yang mengajak rombongan sejumlah media, menyampaikan ingin mengetahui lebih dalam bagaimana menjalin kemitraan dengan media massa, strategi komunikasi serta pemanfaatan IT dalam penanganan pandemi covid-19. Menurut Muhammad Haris, di tengah kondisi pandemi yang mengakibatkan semua kegiatan harus dibatasi pelaksanaannya secara tatap muka ini menjadi tantangan dalam melakukan pelayan publik. Oleh karena itu harus ada terobosan agar tetap mampu memberikan pelayanan publik yang maksimal.

''Pandemi telah mendorong akselerasi transformasi digital. Denpasar sebagai salah satu kota yang kami rasa telah melakukan transformasi digital menuju smart city,'' ujarnya.

Sementara itu Wakil Wali Kota Denpasar Kadek Agus Arya Wibawa mengatakan bahwa Pemkot Denpasar senantiasa menjalin komunikasi dan kerja sama dengan berbagai media, baik media cetak, elektronik, online maupun media sosial.

''Kami sangat terbantu dengan media dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat. Peran media sangat besar terhadap keberhasilan pembangunan dan pelayanan publik di Kota Denpasar dan menjadi mitra strategis bagi kami," kata Arya Wibawa yang didampingi Asisten I Setda Kota Denpasar Made Toya, Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Dewa Gede Rai serta sejumlah OPD terkait.

Dalam pemanfaatan teknologi komunikasi, kata Arya Wibawa, pihaknya akan segera meluncurkan Super Apps yang diberi nama 'Denpasar Dalam Satu Gengaman'. Aplikasi tersebut akan berisi informasi tentang Kota Denpasar dan memudahkan masyarakat menerima informasi pelayanan publik serta melakukan pengaduan.

''Selama ini Denpasar telah menerapkan smart city dalam menangani dan menghadapi pandemi. Pelayanan publik kota Denpasar dalam hal perizinan maupun pengurusan Admiduk dan lain- lain telah dilakukan secara online,'' ujarnya. (RS/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya