Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

90% Kasus Positif Covid-19 di Kota Tasikmalaya Pelaku Perjalanan Luar Kota

Kristiadi
03/2/2022 18:27
90% Kasus Positif Covid-19 di Kota Tasikmalaya Pelaku Perjalanan Luar Kota
Anggota Komunitas Badut Tasikmalaya memainkan sulap di depan anak saat vaksinasi covid-19 di SDN Argasari, Kota Tasikmalaya.(Antara/Adeng Bustomi.)

KASUS penyebaran virus korona yang terjadi di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, didominasi oleh pelaku perjalanan luar daerah. Kasus terkini ada 33 warga terkonfirmasi positif covid-19 yang menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Uus Supangat mengatakan penyebaran virus korona yang terjadi sekarang mengalami peningkatan kasus cukup siflgnifikan. Mayoritas warga positif covid-19, sekitar 90% dari mereka diketahui habis melakukan perjalanan dari luar kota. Namun, sampai sekarang ini belum dapat dipastikan keberadaan varian omikron di Kota Tasikmalaya.

"Kami sudah pernah mengirimkan dua sampel tetapi belum ada hasilnya omikron atau bukan. Kami juga kembali mengirimkan beberapa sampel untuk diperiksa. Paling lama tujuh hari hasilnya baru keluar. Akan tetapi, dengan bertambahnya kasus yang terjadi selama ini hanya baru satu orang meninggal dunia. Langkah selanjutnya harus mengaktifkan lagi Satgas Covid-19 tingkat kecamatan," katanya, Kamis (3/2/2022).

Ia mengatakan, untuk sekarang belum ada kepastian mengenai penyebaran varian omikron di Kota Tasikmalaya. Namun masyarakat diminta waspada dan tetap selalu menerapkan protokol kesehatan ketat. 

Peningkatan kasus terkonfirmasi positif covid-19 dalam sepekan terakhir ini harus dijadikan peringatan serius. Ia mengkhawatirkan itu akan mengalami penambahan.

Menurutnya, sekarang ada empat orang menjalani perawatan di rumah sakit. Pasien lain melakukan isolasi mandiri. Sebagian ada yang bergejala dan tidak. Namun, ruang isolasi di rumah sakit dan tempat isolasi terpusat tidak pernah ditutup dan tetap disiagakannya untuk pasien covid-19.

"Kami telah menyiapkan ruang isolasi terpusat di RS Dewi Sartika, Kawalu, terutama untuk pasien isolasi mandiri akan dipindahkan mulai hari ini. Jika ada peningkatan kasus, dipastikan RS Purbaratu akan kembali digunakan. Akan tetapi, jumlah 33 kasus positif itu hasil dari swab antigen dan sebagian dari mereka tanpa gejala," paparnya.

Baca juga: Guru dan Siswa di Cimahi Positif Covid-19 Bersumber dari Luar Sekolah

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya Kamis (3/2/2022) kasus covid-19 tercatat 14.753 orang terdiri dari 14.175 orang dinyatakan sembuh, 33 orang menjalani isolasi, dan 545 orang meninggal dunia. Dalam kasus tersebut, ada penambahan sembilan kasus hingga mereka harus menjalani perawatan di rumah sakit dan isolasi mandiri di rumah. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya