Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
DINAS Kesehatan Kalimantan Tengah (Kalteng) menduga semakin meningkatkanya kasus covid-19 dalam beberapa hari belakangan adalah karena klaster keluarga.
"Kasus positif covid-19 Kalteng, akhir-akhir ini, bersumber dari klaster keluarga yang baru pulang dari perjalanan luar daerah," kata Kepala Dinas Kesehatan Kalteng Suyuti Syamsul melalui pesan singkat, Kamis (3/2).
Saat ini, jumlah kasus positif covid-19 Kalteng terus melonjak tajam. Dalam tiga hari terakhir, pada 31 Januari 2022 ditemukan 7 kasus, pada 1 Februari 2022 melonjak menjadi 26 kasus, dan kemarin , 2 Februari 2022 ditemukan 12 kasus.
Baca juga: Vaksinasi Lengkap di Kendari Capai 61 Persen
Kota Palangka Raya masih yang terbanyak dengan 5 kasus pada 31 Januari, 17 kasus pada 1 Februari, dan 10 kasus pada 2 Februari 2022 .
Suyuti Syamsul juga menegaskan, diperkirakan puncak kasus covid-19 Kalteng akan terjadi pada akhir Febuari ini.
"Sesuai dengan data epidemiology, puncak kasus (covid-19) di Kalteng akan terjadi antara akhir Febuari dan awal Maret," jelasnya.
Dirinya terus meminta masyarakat untuk disiplin prokes dan menjaga imun tubuh serta lakukan vaksinasi untuk kekebalan kelompok. (OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
"Hari ini rencananya akan masuk 15 pasien dari klaster keluarga dan perusahaan. Sudah kita siapkan tempatnya, serta keperluan lainnya,"
“Keterbatasan pengetahuan dan kepatuhan pada protokol kesehatan juga menjadi faktor tingginya kasus covid-19 bagi anak-anak,” imbuhnya.
Mereka berpotensi menjadi carrier yang dapat menciptakan klaster keluarga covid-19.
Percepatan vaksinasi covid-19 berbasis keluarga ini diharapkan dapat memutus penyebaran virus dari klaster keluarga.
Yang sangat memprihatinkan, ujar Rerie, sapaan akrab Lestari, dari 14.173 kasus positif covid-19 pada anak di Jatim itu, sejumlah 75 anak meninggal dunia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved