Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
GUBERNUR Lampung Arinal Djunaidi siap mendukung Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Lampung dalam melakukan upaya pengendalian penduduk melalui sosialisasi yang melibatkan peran bupati dan wali kota di provinsi itu.
Hal itu diungkapkan Arinal saat menerima audiensi Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung Rudy Budiman, di Mahan Agung, Bandar Lampung, Kamis (13/1).
Gubernur Lampung mengatakan dirinya terus berkomitmen mendukung program BKKBN Lampung dalam melakukan upaya pengendalian penduduk.
"Lakukan kampanye dan sosialisasi kepada masyarakat, dan gunakan bahasa yang mudah diterima masyarakat," ujar Arinal.
Ia juga akan melakukan rapat koordinasi bersama para bupati dan wali kota terkait upaya pengendalian penduduk ini. "Saya ingin setiap bupati dan wali kota turut melakukan pengendalian penduduk."
Dalam melakukan pengendalian penduduk, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Lampung Rudy Budiman, menjelaskan pihaknya terus melakukan koordinasi dengan bupati dan wali kota.
Rudy menjelaskan pihaknya juga membentuk tim pendamping keluarga sebagai upaya melakukan pencegahan stunting, serta mendukung pelaksanaan vaksinasi berbasis keluarga.
Guna mendukung terlaksananya program tersebut, ia menuturkan akan berkoordinasi dan bersinergi dengan Dinas Kesehatan, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak, serta pihak terkait lainnya dalam mendukung program BKKBN. (N-2)
Survei BKKBN menunjukkan bahwa Indeks Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Remaja di Indonesia hanya 53,4%.
Koordinasi dan sinergi seluruh jajaran Fokopimda provinsi, kabupaten dan kota perlu ditingkatkan dalam mengambil langkah-langkah strategis dalam upaya menekan angka stunting di Jawa Barat.
Mengusung tema Kalau terencana mudik lebih mudah, BKKBN juga mengampanyekan perencanaan dalam membangun keluarga.
MEWUJUDKAN kesejahteraan sosial merupakan salah satu tujuan kita bernegara.
Siti Riza Azmiyati mendapatkan penghargaan sebagai CPNS dengan nilai tertinggi SKD (Seleksi Kompetensi Dasar) nasional dengan nilai 444.
SEPERTI kupu-kupu yang bermetamorfosis, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pun memiliki semangat baru dengan berbagai inovasi
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved