Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
MENDUKUNG pengembangan pariwisata di Pulau Flores dan menciptakan pariwisata baru di Pulau Flores selain Labuan Bajo dengan keindahan alam dan komodonya, Bupati Nagekeo, Johanes Don Bosco Do, meluncurkan tagline Nagekeo The Heart of Flores, Rabu (8/12). Ini untuk memperkenalkan kabupaten yang berada di tengah pulau Flores ini ke mata dunia internasional.
Pada acara peluncuran tersebut juga didampingi Bupati Ende, Djafar Achmad. Sebelum peluncuran sejumlah produk ditampilkan pada sejumlah pengunjung. Produk unggulan ini berasal dari desa-desa pada sejumlah kecamatan di kabupaten Nagekeo, di antaranya Kopi Leder dari Desa Legu Deru, Kopi Ebulobo Desa Lajawajo, keripik pisang, sirup pala dari Pajoreja, keripik talas dari Desa Wuliwalo, aneka keripik dari ubi, aneka olahan daun kelor dari Desa Marapokot, serta minyak kemiri dari Desa Lewangera.
Selain itu beberapa tarian tradisional seperti Toda Gu yang ditampilkan oleh sejumlah pelajar SMP dan alat musik tradisonal Suwito dari desa Ululoga. Menurut Bupati Nagekeo, Johanes Don Bosco Do, peluncuran tagline ini tidak sekadar peluncuran dan gegap gempita tetapi sudah dikaji secara seksama, baik secara ilmiah, budaya, maupun sejarah atau historis selama 2 tahun.
Don mengatakan secara topografi kabupaten Nagekeo tepat berada di tengah Pulau Flores dan ini tentu sangat menguntungkan buat kabupaten ini. Don menjelaskan secara budaya, Nagekeo memiliki keberagaman budaya. Ada tiga budaya seperti di dataran utara Mbay, tengah Boawae, serta pantai selatan Ma'u, dengan ritual dan tata cara adat yang berbeda serta tarian. Belum lagi sejumlah kampung adat yang kearifan, keaslian, dan filosofinya masih terpelihara dengan baik sehingga keunggulan budaya ada di Nagekeo.
Selain itu, secara bentang alam ada gunung berapi di sisi selatan yang subur dengan aneka rempah dari pala, cengkih, buah, serta sabana, dengan ternak sapi dan domba di bagian utara. "Nagekeo persis berada di tengah. Nagekeo memiliki beberapa alasan topografi, budaya ada tiga yang besar, ditambah dengan budaya yang beririsan di timur ada Toto yang beririsan dengan Ende. Secara histori, Jepang sudah melihat tempat ini sangat strategis seperti gua Jepang, bandara yang dinamai Jepang dengan nama Surabaya 2. Ini daerah yang diperhitungkan, 1 dari 3 bandara yang dibangun Jepang di Indonesia selain Morotai. Soal tenunan ada tiga pola dasar, yakni telo poi, songket dhowik, hoba nage. Ada banyak tarian adat dan ritual adat yang berbeda. Datang ke Nagekeo sudah melihat Flores sesungguhnya," jelas Don.
Don juga menambahkan ada keragaman alam, gajah purba atau stegedon, tiga ring di Nagekeo yang punya kekuatan sendiri, baik alam serta religi, seperti Ebulobo dan Amagelu. Don menilai potensi itu harus diberi tagline agar orang lebih mengingat Nagekeo. Ini membangun Nagekeo yang nyaman dan sejahtera melalui pertanian dan pariwisata.
Tanggung jawab besar sebagai orang Nagekeo yaitu harus bisa menunjukkan keragaman dan kreativitas anak-anak Nagekeo ke panggung Flores dan dunia. Karena itu, Don mengungkapkan akan terus mendorong anak-anak muda untuk menulis agar Nagekeo lebih dikenal, seperti Bangka Belitung yang diangkat penulis terkenal Andrea Hirata. "Semua harus dinarasikan dengan baik seperti gajah purba serta rempah berlimpah di bagian selatan. Dengan semakin banyak anak muda menulis, Nagekeo akan dikenal dunia," ungkapnya.
Baca juga: Uskup Sensi: Masa Depan Flores Ada di Utara
Bupati Ende, Djafar Achmad, menyatakan sangat mengapresiasi yang dilakukan Kabupaten Nagekeo dan berharap bisa membangun kerja sama antardua kabupaten ini sehingga Flores bagian tengah juga dikenal dunia. "Saya mengapresiasi Kabupaten Nagekeo, karena Kabupaten Nagekeo ialah jantungnya Flores dan kami Ende ialah salurannya," pungkas Djafar. (OL-14)
Jelajahi 10 destinasi wisata terbaik di Jl Braga Bandung, dari kafe klasik hingga museum bersejarah. Liburan tak terlupakan menanti!
Kabupaten Indramayu memiliki kekayaan pariwisata yang beragam dan bisa menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung
Festival ini menampilkan berbagai atraksi budaya seperti tarian tradisional, musik daerah, dan pameran kerajinan tangan, serta bazar Ekraft UMKM.
Kegiatan ini, bukan hanya memacu semangat hidup sehat, tapi juga mendorong perputaran ekonomi dan pariwisata kota
Sebagai salah satu platform kepariwisataan Indonesia, Event By Indonesia diharapkan dapat memberi kemudahan kepada masyarakat dalam mengakses informasi terkini mengenai daftar event.
INDONESIA, sebagai negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, menjadi tuan rumah International Islamic Expo (IIE) 2025 ke-15 di JCC Senayan, pada 11-13 Juli.
Air Terjun Tanggedu namanya, tempat yang dijuluki "Grand Canyon-nya Indonesia" karena keindahan tebing-tebing batu dan kolam alaminya yang jernih.
Masyarakat NTT diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi angin kencang yang bersifat kering. Angin kencang ini berpotensi menyebabkan kebakaran hutan dan lahan.
Pulau Kera seluas 48 hektare berada di wilayah Kabupaten Kupang, tetapi hanya berjarak 5 mil dari Kota Kupang.
TIM Penyidik Tindak Pidana Khusus, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Nusa Tenggara Timur (NTT) menahan tiga tersangka dalam dua kasus dugaan tindak pidana korupsi dana rehabilitasi sekolah.
Motivasi diberikan kepada para peserta MPLS di sela-sela kunjungannya ke Flores Timur selama dua hari
Benda itu meliputi 40 kilogram artefak hasil ekskavasi yang terbagi menjadi 15 kategori, termasuk perhiasan, alat bantu, keramik, gerabah, serta sisa kerangka dari 3 individu leluhur
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved