Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
PEMBANGUNAN jalan tol Semarang-Demak masih terkendala pembebasan lahan. Khususnya untuk tanggul tol wilayah Kota Semarang hingga Sayung, Kabupaten Demak yang berada di wilayah pesisir pantai.
Pemantauan Media Indonesia Rabu (17/11) pembangunan jalan Tol Semarang-Demak hingga kini masih terus berlangsung, tiang pancang dan penimbunan untuk ruas tol sedang dikerjakan. Terutama pada ruas Sayung hingga Demak, Kabupaten Demak, sedangkan wilayah sisI Timur Kota Semarang hingga Sayung masih menemui kendala.
Kendala utama pada ruas Terboyo (Semarang)-Sayung (Demak) adalah menyangkut pembebasan lahan seluas 200 hektare yang akan menjadi tanggul laut, karena antara warga pemilik lahan dengan panitia pembebasan masih terjadi silang pendapat menyangkut status tanah yang sudah terendam laut.
Pihak warga pemilik lahan di Terboyo Kulon, Terboyo Wetan, Trimulyo, Kecamatan Genuk melalui kuasa hukumnya Joko Wahyono menyatakan bahwa lahan tersebut harus mendapat ganti rugi karena masih produktif untuk tambak rakyat dengan budidaya ikan, udang dan kerang, sehingga tidak dapat disebut tanah musnah sesuai Peraturan Menteri Agearia dan Tata Ruang/Kepala BPN Nomor 17 tahun 2021.
"Jika ditetapkan tanah musnah sangat merugikan petani tambak, karena lahan sebanyak 150 bidang di tiga kelurahan itu hanya akan mendapat uang kerohiman, sehingga diminta tim pembebasan lahan agar berhati-hati," kata Joko Wahyono.
Kepala Kantor BPN Kota Semarang Sigit Rahmawan Adi mengatakan kunci dari pelaksanaan pembebasan lahan untuk tol tersebut adalah identifikasi dan verifikasi lahan, sehingga tidak serta merta dapat ditetapkan status tanah tersebut apakah tanah tambak atau tanah musnah.
Lahan di pesisir pantura yang terdampak pembangunan tol, jelas Sigit Rahmawan Adi, harus dilakukan identifikasi secara menyeluruh, karena diantaranya juga terdapat lahan musnah akibat terendam laut dan tidak dapat diketahui batasannya. Meskipun sebelumnya untuk tambak rakyat dan memiliki surat kepemilikan.
"Tugas tim nanti adalah melakukan identifikasi dan verifikasi lahan tersebut sebelum diputuskan termasuk lahan musnah atau tidak," ujarnya. (OL-13))
Baca Juga: Tumbuh 7,17%, Sektor Pariwisata NTT Mulai Bangkit
PELINDO menanam 1.500 bibit mangrove di kawasan pesisir Tambak Lorok, Semarang, Jawa Tengah.
Semarang bersiap menyambut destinasi gaya hidup baru dengan hadirnya 23 Semarang Shopping Center.
Wisata Malam Lights Wonderland di Semarang
Timo Scheunemann mengapresiasi banyaknya sekolah sepak bola yang kini mulai membuka kelas putri.
Lansia Mengikuti Lomba HUT ke-80 RI di Semarang
Mbak Ita menyebut bahwa seluruh camat yang menjabat di Kota Semarang pada tahun 2023 seharusnya ikut diproses hukum dalam perkara yang sama.
UNIVERSITAS Teknologi Bandung (UTB) menegaskan komitmen untuk meningkatkan kualitas tenaga pengajar dengan mendorong dosen melanjutkan pendidikan dan kuliah ke luar negeri.
Dengan pembaruan pendidikan, tokoh terdidik seperti Soekarno dan Sutan Sjahrir lahir dan menjadi pelita bagi masyarakatnya.
Idrus menyampaikan bahwa Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia, telah menginstruksikan seluruh kader partai untuk berada di barisan terdepan dalam mengawal program pemerintah.
Menjadi bagian dari perjalanan panjang bangsa, BUMD ini menanamkan pondasi bagi masa depan kota dan warganya.
Pelantikan PP ISNU ini juga dimaknai sebagai langkah awal menuju tata kelola publik yang lebih transparan dan berkeadilan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved