Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SEORANG nelayan di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) harus berurusan dengan kepolisian setelah tertangkap menangkap penyu. Perbuatan menangkap satwa yanag dilindungi tersebut membuat BDS, 41, terancam masuk bui.
"Polisi mendapatkan informasi seorang oknum nelayan dicurigai melakukan aktivitas penangkapan penyu. Saat diinterogasi pelaku mengakui perbuatannya," kata Kabid Humas Polda NTT, Kombes Rishian Krisna Budhisiswanto, Rabu (10/11).
Penangkapan terjadi di Pantai Oa, Kecamatan Wulanggitang yang berada di bagian timur Flores Timur oleh personel dari Subditgakkum Ditpolairud Polda NTT Menurutnya, BDS menangkap penyu mengunakan pukat karena saat polisi tiba di lokasi kejadian, dua penyu itu masih ada di dalam pukat.
Selanjutnya, pelaku dan barang bukti dibawa ke kantor Polres untuk penanganan selanjutnya. "Penyu itu akan dijual untuk mendapatkan keuntungan pribadi," terangnya.
Dia mengatakan, polisi telah berkoordinasi dengan kantor cabang Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) NTT di Maumere, Kabupaten Sikka untuk memeriksa jenis penyu yang ditangkap tersebut. BDS diancam dengan Pasal 40 ayat (2) jo pasal 21ayat (2) huruf b UU Nomor 5 tahun 1990 tentang Koservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem. Sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomer 7 tahun 1999 tentang Pengawetan Jenis Tumbuhan dan Satwa, semua jenis penyu laut di Indonesia telah dilindungi. (OL-15)
Cafe Dapur Inches berlokasi di Pantai Harnus kota Lewoleba, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur.
Empat perempuan muda tersebut yakni Yola, asal Kota Kupang, Karmelita asal Kabupaten Nagekeo, Ina, asal Kabupaten Lembata dan Helda asal Kabupaten Timor Tengah Selatan.
Yuk dukung film Women from Rote Island, film karya sineas Jeremias Nyangoen.
Ada versi untuk anak-anak dengan gerakan lebih mudah, sedangkan untuk lansia meminimalisir risiko cedera
Insan Bumi Mandiri dan ASEAN Foundation memberdayakan masyarakat di wilayah pedalaman, khususnya di Nusa Tenggara Timur (NTT).
Untuk mendorong daya saing usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), Bentoel Group meluncurkan program Bangun Karya.
Awalnya Bandung Zoo memiliki empat indukan dan sekarang sudah berkembang dan jumlahnya menjadi 13 ekor.
Lima satwa itu adalah empat landak jawa dan satu kukang.
Di Malaysia misalnya, monyet terlihat mengunyah tali dari masker lama yang dibuang di perbukitan.
Sebanyak 11 satwa itu di antaranya harimau, rusa, buaya, hingga burung cenderawasih. Bahkan, kepemilikan satwa oleh AM terbilang ilegal.
Taman Margasatwa Ragunan telah lebih dulu ditutup karena dampak Covid-19 yakni pada 16 maret 2020.
Penyidik langsung melakukan penyelidikan dengan menyamar menjadi pembeli melalui media sosial di grup WhatsApp serta Facebook.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved