Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Jawa Timur Terbebas dari Level 4 Covid-19

Faishol Taselan
10/9/2021 12:15
Jawa Timur Terbebas dari Level 4 Covid-19
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa(MI/HERI SUSETYO)

JAWA Timur akhirnya terbebas dari PPKM level 4. Berdasarkan assesmen situasi covid-19 dari Kementerian Kesehatan pada 8 September 2021, Jawa Timur dinyatakan tidak ada lagi kabupaten dan kota yang harus menjalankan PPKM level 4.

Kondisi itu mengalami peningkatan dibandingkan sebelumnya. Dalam
assesmen yang dilakukan 6 September, masih terdapat 2 kabupaten/kota yang berada pada status PPKM level 4, yakni Kabupaten Ponorogo dan Magetan.

Sementara Kabupaten Lamongan masih menjadi satu-satunya kabupaten yang
tercatat masuk PPKM level 1 di Jawa Timur, baik assesmen pada 6 September maupun 8 September.

"Alhamdulillah tidak ada lagi kabupaten/kota di Jatim yang masuk pada
level 4. Terima kasih sinergi dan kekompakan dari semua pihak, termasuk
bupati/wali kota bersama Forkopimda se-Jatim, tenaga kesehatan dan warga," kata Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa di Surabaya, Jumat (10/9).

Dia mengapresiasi dan mengucapkan syukur atas sinergi, kekompakan dan kerja keras dari semua pihak yang ikut mencegah penyebaran covid-19 di Jatim. Di dalamnya termasuk Forkopimda Jatim, TNI- POLRI,  pemkab, pemkot, tenaga kesehatan, tokoh agama, tokoh masyarakat, akademisi, media, sektor swasta dan seluruh elemen masyarakat di Jatim.

Khofifah menjelaskan dari total perkembangan level yang ada, membuat
situasi assesmen di Jatim berada di tingkat 2. Assesmen tersebut dilihat dari faktor tingkat kasus terkonfirmasi, tingkat pasien rawat RS, tingkat kematian, transmisi komunitas, tingkat testing, tingkat tracing, tingkat treatment, dan kapasistas respon.

Sementara untuk zonasi penyebaran covid-19, berdasarkan data dari Satgas  Covid-19 Nasional, Jawa Timur telah terbebas dari zona merah risiko penyebarannya sejak 31 Agustus. Peta zonasi tersebut  
sesuai status zonasi peta resiko COVID-19 yang juga dapat diakses di
https://covid19.go.id/peta-resiko.

"Dari semua faktor, alhamdulillah membuat Jawa Timur berada pada tingkat 2 assestmen situasi covid-19 dari Kemenkes. Jatim juga sudah
terbebas dari zona merah. Mari kita jaga dan pertahankan hasil yang baik ini, bahkan semakin ditingkatkan menjadi lebih baik," ujar mantan Menteri Sosial itu.

Gubernur Khofifah meminta semua pihak dapat mempertahankan capaian
assesmen posisi zonasi level daerah, maupun unsur-unsur lainnya. Selain
itu, seluruh elemen masyarakat diminta untuk tidak lengah dan tetap
disiplin menerapkan protokol kesehatan. Ke depan diharapkan covid-19 semakin terkendali dan terus melandai.

"Kembali saya mohon kepada semua pihak dan masyarakat untuk tetap
disiplin menjalankan protokol kesehatan, mengikuti vaksinasi, tracing
dan testingnya juga terus kita tingkatkan," tegasnya. (N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya