Headline

Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.

Fokus

Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.

Siswa SMP Raih Medali Emas Internasional Berkat Lilin Aromaterapi Berbahan Limbah

M Yakub
04/9/2021 17:45
Siswa SMP Raih Medali Emas Internasional Berkat Lilin Aromaterapi Berbahan Limbah
Ilustrasi lilin aromaterapi(Antara)

SEORANG pelajar SMPN 2 Lamongan, Jatim, memperoleh medali emas internasional kejuaraan Organization for Creativity, Innovation and Invention Promotion (OCIIP) World IP (Intellectual Property) Fair 2021. Ini karena berhasil membuat lilin aromaterapi berbahan limbah kulit buah. Pemkab Lamongan juga mendukung upaya mematenkan hasil karya Muhammad Haryo Wibowo Mukti ini.

Kepala Sekolah SMPN 2 Lamongan Yayuk Setya Rahayu mengatakan dampak pandemi membuat Haryo memiliki banyak waktu untuk bermedia sosial secara positif. Dari situ, ia banyak mengetahui event-event di berbagai negara.

Muhammad Haryo juga mengungkapkan ide membuat lilin aromaterapi berbahan dasar kulit jeruk nipis, bunga kenanga, dan daun sereh ini terinspirasi dari banyaknya limbah jeruk yang banyak ditemui di Lamongan.

Dari kreativitasnya berupa lilin aromaterapi berbahan dasar jeruk nipis tersebut, siswa kelas 8 ini berhasil memperoleh medali emas internasional kejuaraan  Organization for Creativity, Innovation and Invention Promotion (OCIIP) World IP (Intellectual Property) Fair 2021 di Nigeria.

Event itu diselenggarakan dalam rangka peringatan Hari Kekayaan Intelektual Sedunia pada 26 April silam. OCIIP sendiri merupakan organisasi nirlaba yang bertujuan mempromosikan dan mendukung kecerdasan kreatif, inovasi, dan penemuan yang diselenggarakan di Nigeria.

Haryo berhasil mengalahkan 24 negara dan membawa pulang medali emas pada event yang diselenggarakan secara virtual tersebut. Haryo sebelumnya juga pernah berhasil memperoleh medali perunggu dan perak.

"Ini ada rencana untuk dipatenkan hak kekayaan intelektualnya, akan kami bantu fasilitasi melalui Disperindag. Agar nanti juga bisa diproduksi untuk kemudian diperjualkan," ungkap Bupati Yuhronur Efendi, Sabtu (4/9).

Bupati Yuhronur mendukung penuh rencana untuk mematenkan hasil kreatifitas tersebut dengan memfasilitasi pendaftaran kekayaan intelektual melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Lamongan. Hal ini sebagai upaya agar memperoleh perlindungan secara hukum atas hasil kreatifitas intelektual Putra Daerah Lamongan.

Bupati juga berharap kedepannya akan lebih banyak putra dan putri Lamongan yang dapat pula berpartisipasi dalam event-event besar internasional serta mampu menambah perolehan medali untuk Kabupaten Lamongan. (YK/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya