Headline

Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Bangkitkan Pariwisata Labuan Bajo, NTT, Lomba Kreatif Ideathon Digelar

Mediaindonesia.com
31/8/2021 15:53
Bangkitkan Pariwisata Labuan Bajo, NTT, Lomba Kreatif Ideathon Digelar
Webinar Ideathon #RinduLabuanBajo 2021 ang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan soft skill di NTT.(Ist)

UNTUK mengoptimalkan dan mempercepat pembangunan pariwisata di Labuan Bajo Flores, Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) didukung Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pun berinisiasi menyelenggarakan sebuah perlombaan ide kreatif yang terbuka untuk umum.

Lomba ide kreatif dengan nama Ideathon #RinduLabuanBajo 2021 yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan soft skill sumber daya manusia khususnya di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT).

Penyelenggaraan Ideathon #RinduLabuanBajo 2021 memiliki visi serta misi mulia untuk menyaring ide-ide inovasi untuk aktivitas pariwisata serta sumber daya manusia hingga dapat memajukan beragam potensi lokal yang kaya seperti di bidang Pariwisata, kriya, kuliner, dan fesyen.

Ideathon  ternyata disambut cukup antusias oleh para insan kreatif di NTT, meskipun gelaran ini dihelat secara daring karena masih dalam situasi pandemi Covid-19 yang belum usai.

 Tercatat setidaknya ada sekitar 477 peserta webinar dan 192 tim pendaftar ide yang ikut berpartisipasi gelaran ini dan datang dari 11 Kabupaten di Pulau Flores dan juga seluruh daerah di Indonesia.

Sederet  juri  Ideathon #RinduLabuanBajo 2021 yang datang dari berbagai latar belakang antara lain Deput i Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur, Kemenparekraf Vinsensius Jemadu, Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores Shana Fatina, Dewan Pengawas SMESCO Indonesia Wasis Hendro Yogie, Founder & Chairperson Of Javara Indigenous Indonesia Helianti Hilman, hingga Head of Marketing Solutions at Unicorn Ecommerce-Ellen Nio.

Dalam sambutannya, Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) Shana Fatina menjelaskan bahwa acara Ideathon #RinduLabuanBajo 2021 bertujuan untuk menggali inovasidan kreativitas dari akar rumput untuk memacu perkembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Labuan Bajo Flores.

“Ideathon #RinduLabuanBajo 2021 memiliki visi dan misi menciptakan inovasi dan solusi yang mampu menyelesaikan tantangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, dan dengan gembira saya menyampaikan bahwa tujuan tersebut telah terwujud. Kualitas dan keunikan dari ide-ide yang terkumpul  merupakan cerminan dari kecerdasan serta impuls kreatif para pemuda pemudi Indonesia," jelas Shana dalam keterangan pers, Selasa (31/8).

Ketiga pemenang yang telah dipilih memiliki empat faktor yang menjadi poin utama penjurian.

“Didalam acara ini saat menentukan para pemenang, kami fokus kepada kriteria penilaian dengan empat  poin utama seperti Problem Solution, Idea Attractiveness, Social Impact, hingga Business Model,” tukas Shana.

Dalam sambutannya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno mengucapkan selamat kepada Top 3 Best Idea Ideathon #RinduLabuanBajo 2021 dan juga kepada finalis Top 10 Ideathon #RinduLabuanBajo 2021.

Setelah melalui proses penjurian yang cukup ketat dan perdebatan antara juri yang tidak kalah hangat. Ditetapkan Top 3 Best Idea untuk Ideathon 2021 #RinduLabuanBajo adalah Floratama Camp, Kertabumi Recyclying Center,  dan Srikandi.

Sedangkan para pemenang untuk Top 10 Best Idea Ideathon 2021 #RinduLabuanBajo antara lain: Ampyang Lempu, Batares, ComoHook,  Ecofloresta, Flobamorata, Floratama Camp, Kalanusa, Kertabumi Recyling Center, Tim Legenda, dan Srikandi.

Ada pun para pemenang untuk kategori Top 3 Best Idea Ideathon #RinduLabuanBajo 2021 ditentukan setelah melalui serangkaian acara yang cukup padat sejak Juni silam, mulai dari sesi virtual interview dan workshop hingga mentoring yang dilakukan langsung oleh para insan kreatif Indonesia seperti  Bayu Asmara, Bonnie Susilo, Fajar Anugerah, Daniel Marantika, Mochamad Nalendra, Valentino Luis, dan Dian Onno.

"Banyak ide kreatif dan inovatif yang bermunculan," kata Bayu Asmara salah satu mentor para peserta di  Ideathon #RinduLabuanBajo 2021 yang juga seorang Managing Director di DKK Consulting.

Sedangkan mentor lain seperti Fajar Anugerah yang datang dari latar sebagai Business Development mengungkapkan bahwa banyak peserta yang tertarik dengan dunia bisnis kreatif yang unik dan sedang tren.

Proses penjurian dan mentoring untuk Ideathon #RinduLabuanBajo 2021 berlangsung di akhir Agustus 2021 dengan format workshop dan mentoring yang berlangsung secara daring didukung oleh beberapa mentor juga juri yang melakukan aktivitas penjurian dengan luring juga telah mengikuti aturan protokol kesehatan yang ketat.

“Terima kasih banyak karena telah bersedia menyumbangkan ide-ide kreatif dan juga inovasinya untuk sama-sama mendorong pertumbuhan pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia," ucap Shana.

"Saya tidak sabar melihat  ide teman-teman semua dapat diimplementasikan, terutama untuk kemajuan di wilayah Flores, Lembata,  Alor, dan Bima yang menjadi fokus dari Ideathon 2021," tutup Shana. (RO/OL-09)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Deri Dahuri
Berita Lainnya