Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
PANDEMI Covid-19 membawa ketidakpastian dan telah menyebabkan kelompok masyarakat yang rentan kehilangan mata pencaharian.
Demi membantu masyarakat yang terkena dampak pandemi dan dilandasi dengan semangat berbagi, Prajogo Pangestu, pendiri dari Grup Barito Pacific, melalui Yayasan Bakti Barito donasikan 1.000 ton beras kepada masyarakat yang membutuhkan bahan pokok beras karena terdampak langsung PPKM darurat.
Bantuan ini disalurkan lewat Komando Daerah Militer IV/Diponegoro yang merupakan Komando Kewilayahan Pertahanan yang meliputi Provinsi Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Indonesia, dan Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional Luhut Binsar Pandjaitan memberikan apresiasi.
Luhut mengatakan,“Saya rasa hari ini di tengah penanganan pandemi Covid-19, pemerintah tidak bisa berdiri sendiri tanpa bantuan dan partisipasi semua pihak."
"Saya mengapresiasi dan berterimakasih atas bantuan Barito Pacific yang telah mendonasikan bantuan beras yang telah disalurkan oleh temanteman TNI di lapangan untuk meringankan beban masyarakat, terutama pekerja harian dan informal yang terkena dampak terbesar dari pandemi Covid-19,” kata Luhut pada keterangan pers, Rabu (18/8).
Presiden Direktur PT Barito Pacific Tbk, Agus Salim Pangestu mengatakan, “Ini adalah bakti kepada masyarakat Indonesia sebagai bentuk solidaritas dan simpati kami
sebagai perusahaan Indonesia, karena pandemi ini hanya dapat kita lalui apabila kita saling mendukung dan membantu satu sama lain.”
Bantuan 1.000 ton beras ini didistribusikan secara bertahap. Dimulai dari penyaluran 100 ton beras di Semarang oleh Makodam IV/Diponegoro, diikuti oleh 300 ton beras untuk kabupaten Banyumas yang didistribusikan Korem 071/Wijayakusuma Purwokerto.
Tahap selanjutnya, Korem 074/Wirastratama Solo menyalurkan 300 ton beras ke kota Solo, dan ditutup dengan pendistribusian 300 ton beras kepada 60 ribu kepala keluarga di wilayah kota Salatiga oleh Korem 073/Makutarama Salatiga.
Sebelumnya Grup Barito Pacific bersama Pendiri, Prajogo Pangestu terus membantu pemerintah dan masyarakat dalam penanganan Covid-19 mendonasikan ribuan baju pelindung diri, puluhan ribu obatobatan, puluhan ventilator, 1 unit mobil lab PCR, ratusan tabung oksigen, can ribuan ton beras.
Selain itu, didonasikan pula ribuan unit oksigen konsentrator, ratusan ribu masker, puluhan ribu sembako, puluhan ribu alat tes PCR dan rapid test, puluhan tangki air, dan ratusan ton oksigen cair. (RO/OL-09)
Pengelolaan limbah yang benar merupakan kewajiban dalam menjaga lingkungan dari potensi kerusakan, pun menjadi bagian dalam memastikan jaminan makanan halal
Gelombang tinggi di perairan selatan Jawa Tengah berkisar 2,5-4 meter cukup berisiko terhadap aktivitas pelayaran.
Gelombang tinggi berkisar 2,5-4 meter juga masih berlangsung di perairan selatan Jawa Tengah dan ketinggian gelombang 1,25-2,5 terjadi di perairan utara terutama Karimunjawa.
Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi menegaskan bahwa persiapan peluncuran program Kopdes/ Kel Merah Putih ini telah mendekati finalisasi.
Peluncuran secara luring diselenggarakan di Koperasi Desa Merah Putih (KDMP) Desa Desa Bentangan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten.
Operasi Patuh Candi 2025 di Jawa Tengah tersebut akan mengerahkan 2.480 personel terdiri atas 240 personel dari tingkat Polda dan 2.240 personel dari jajaran Polres.
Masyarakat Kota Sukabumi kini mendapatkan akses lebih mudah terhadap sembako berkualitas dengan harga yang wajar.
Kepala Humas KAI Divre II Sumbar, Reza Shahab mengatakan bahwa paket sembako yang diberikan berupa beras, minyak, gula dan lain-lain senilai total Rp45.540.000,-.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk terus memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Polisi mengungkap cara AS, 21, membunuh bosnya berinisial ALS, 64, di Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat, usai tersulut emosi dan tersinggung akibat perkataan korban.
Awalnya, pembagian sembako gratis sebanyak 500 paket dari Kasad berlangsung tertib. Namun tidak lama lokasi tempat pembagian sembako diguyur hujan lebat.
Terduga pelaku diamankan beserta barang bukti yaitu uang tunai Rp67 juta, satu unit sepeda motor dan dua unit ponsel hasil kejahatan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved