Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Trek Utama Sirkuit Mandalika Sepanjang 4,31 Kilometer Tuntas Dibangun

Yusuf Riaman
15/8/2021 19:20
Trek Utama Sirkuit Mandalika Sepanjang 4,31 Kilometer Tuntas Dibangun
Gubernur Nusa Tenggara Barat Zulkieflimansyah saat melihat kondisi trek utama Sirkuit Mandalika(MI/YUSUF RIAMAN)

PENGASPALAN trek utama Jalan Kawasan Khusus The Mandalika atau Mandalika International Street Circuit sepanjang 4,31 kilometer selesai dikerjakan.

"Dua tahun lalu, semua tidak percaya sirkuit bisa terwujud, ternyata hari ini, sirkuit ini selesai," kata Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah.

Minggu (15/8) serah terima pertama pekerjaan pembangunan Mandalika International Street Circuit dari kontraktor PT PP (Persero) Tbk kepada Indonesia Tourism Development Corporation dilakukan di area tikungan 2 dan 3 Mandalika International Street Circuit, Mandalika, Lombok Tengah.

ITDC atau PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Persero) adalah BUMN pengembang dan pengelola kawasan pariwisata The Nusa Dua Bali dan The Mandalika Lombok, NTB.

Seiring selesainya pengerjaan trek utama tersebut Gubernur Zulkieflimansyah meminta jajaran Pemprov NTB, Pemkab Lombok Tengah, dan semua pihak untuk membantu ITDC.

"Mari kita bergandengan tangan menyiapkan even motor internasional FIM Superbike World Championship (WSBK) sehingga even ini bisa terlaksana. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada ITDC yang telah bekerja keras
mewujudkan semua ini. Semoga dua bulan lagi, kita kembali berdiri disini untuk membuka balapan WSBK," kata Gubernur.

Direktur Utama ITDC Abdulbar M Mansoer mengatakan, penyelesaian Sirkuit Mandalika dengan 17 tikungan merupakan kado atau persembahan untuk Indonesia menyambut HUT RI-Ke 76 yang diperingati pada 17 Agustus.

Menurut dia, penyelesaian pengaspalan menunjukkan hasil kerja keras, dan kerja sama semua pihak mewujudkan mimpi menghadirkan Sirkuit kelas dunia.

"Pekerjaan penghamparan aspal pada trek utama menggunakan tiga alat finisher dengan teknologi satelit yang menjamin kualitas permukaan dan kemiringan sesuai desain, serta diawasi langsung oleh tenaga  profesional. Hal ini menjadikan Mandalika International Street Circuit sebagai salah satu sirkuit yang bisa menawarkan kecepatan 330 kilometer per jam dengan tetap memiliki tingkat keamanan yang tinggi bagi pembalap," ujarnya.


Akses penonton
     
Di luar pengaspalan, saat ini telah selesai dilaksanakan pemasangan concrete barrier, dan pembangunan tunnel yang berfungsi sebagai akses penonton ke dalam area sirkuit, service area, hotel serta fasilitas lain di dalam area trek. Secara keseluruhan, pekerjaan konstruksi pembangunan Mandalika International Street Circuit sudah mencapai 92%.

Fasilitas pendukung lainnya seperti race control, dan pondasi pit building juga tengah dikerjakan. Saat ini juga sedang disiapkan medical center dilengkapi helipad di dalam sirkuit. Operasional dan penyediaan peralatan kesehatan untuk fasilitas medis ini didukung  oleh Kementerian Kesehatan.

Dukungan Kementerian lain dalam mendukung Mandalika International Street Circuit adalah pembangunan Jalan Bypass Bandara Internasional Lombok-The Mandalika yang dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

Jalan Bypass ini akan menunjang alur logistik dari BIL ke Mandalika International Street Circuit saat berlangsungnya even balap motor.

Sementara dalam rangkaian kegiatan homologasi, telah dilakukan virtual assessment pada Kamis (12/08) lalu, yang diikuti perwakilan dari Dorna Sport, Ikatan Motor Indonesia (IMI) dan anak usaha ITDC, MGPA. Virtual assessment membahas homologasi Mandalika International Street Circuit ini merupakan virtual assessment pertama di dunia terhadap trek sirkuit yang dilakukan dengan cara yang sangat profesional.

"Kami sangat bersyukur dalam kegiatan assessment tersebut, Dorna Sport menyampaikan tanggapan, dan kepercayaan yang positif atas progres pembangunan Mandalika International Street Circuit," ujar Abdulbar.

Dengan demikian pihaknya optimistis bisa menuntaskan penantian panjang selama 26 tahun, agar Indonesia kembali menjadi tuan rumah balap motor berkelas internasional.

Dikatakannya, pihaknya sekarang fokus untuk meningkatkan fasilitas pendukung untuk menyambut pelaksanaan event balap motor internasional FIM Superbike World Championship (WSBK) pada 12-14 November 2021 mendatang.


Pasokan kamar

 

Dalam rangka menambah pasokan kamar di dalam kawasan, ITDC fokus mempercepat pembangunan Pullman Hotel The Mandalika. Saat ini, progres pekerjaan Pullman Hotel secara keseluruhan mencapai 78,77%. Hotel ini ditargetkan mulai serah terima untuk dapat dioperasikan pada November 2021.

Guna meningkatkan konektivitas dalam kawasan, saat ini ITDC telah memulai tahap konstruksi paket I dan lI Mandalika Urban Tourism and Infrastructure Project (MUTIP) untuk membangun infrastruktur dasar di zona barat, tengah, dan timur dari kawasan The Mandalika. Item pekerjaan MUTIP Paket I yang mulai dikerjakan adalah pembangunan sejumlah ruas jalan dengan total panjang 4,35 km serta lot parkir kendaraan seluas 104,72 are.

Ruas jalan dan lot parkir yang tengah dibangun ini secara langsung akan mendukung Jalan Kawasan Khusus (JKK) Mandalika. Sementara item pekerjaan MUTIP paket II yang tengah dikerjakan berupa sejumlah ruas jalan dengan total panjang 2,99 km yang akan menjadi penghubung wilayah komersial di zona timur The Mandalika.

Program MUTIP yang terdiri dari Paket I dan II memiliki total nilai investasi sebesar Rp1,7 triliun, dibiayai sepenuhnya oleh Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB), dan merupakan pembiayaan pertama secara standalone/mandiri yang dilakukan AIIB di Indonesia, dan
secara global juga merupakan pembiayaan pertama AIIB bagi kegiatan pembangunan infrastruktur pariwisata.

Untuk menjaga pasokan listrik, ITDC telah bekerja sama dengan PLN untuk memberikan support tenaga listrik KEK Pariwisata The Mandalika. Daya suplai listrik yang akan dipasok oleh PLN sebanyak 5,19 MVA
     
Dengan sistem suplai listrik berlapis, sehingga listrik di kawasan tidak mengalami gangguan, walaupun hanya sesaat. Saat ini terdapat dua buah gardu induk yang siap memasok listrik di Kawasan The Mandalika, yaitu Gardu Induk di Kuta dan Gardu Induk di Sengkol.

Selain itu, ITDC dan AirNav juga telah melakukan kerja sama berupa pembukaan jalur tol udara untuk helikopter dari dan menuju kawasan The Mandalika ke berbagai lokasi di Pulau Lombok. Jalur udara helikopter ini diharapkan menjadi akses yang mempermudah berbagai kebutuhan persiapan maupun penyelenggaraan event WSBK dan MotoGP, sehingga event dapat berjalan lancar dan sukses. Salah satunya adalah mempercepat akses bagi tim medis demi keselamatan dan kecepatan penanganan pembalap
jika terjadi kecelakaan saat event balap berlangsung.

"Dalam kesempatan ini, saya menegaskan bahwa Mandalika International Street Circuit telah siap menggelar event balap motor berkelas internasional dan event olahraga lainnya di masa datang," kata Abdulbar. (N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya