Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEUAH kapal pengisian bahan bakar (BBM) tenggelam di perairan Banyutowo Pati, Jawa Tengah, sejak Minggu (8/8) kemarin. Faktor cuaca dan ombak
besar menjadi kendala tersendiri dalam upaya proses evakuasi kapal nahas tersebut.
Kasatpolairud Polres Pati Iptu Sutamto saat dikonfirmasi, membenarkan adanya kapal kandas di wilayah Pati utara. Dimana kapal tersebut kandas sekitar pukul 13.00 Minggu (8/8) kemarin, saat melakukan perjalanan dari Semarang menuju pengisian bahan bakar di pelabuhan Juwana melewati perairan Jepara.
"Sesampainya di perairan Banyutowo, tepatnya di sekitar Desa Slempung, Kecamatan Dukuhseti kapal tersebut diduga dihempaskan oleh ombak besar. Hal
itu diduga juga membuat mesin kapal langsung mati sehingga kandas di perairan," kata Iptu Sutamto, Selasa (11/8).
Kini kapal nahas tersebut sebagian badan kapal sudah mulai tenggelam, hanya ujung dari kapal yang terlihat. Sementara tujuh Anak Buah Kapal (ABK) berhasil diselamatkan oleh nelayan setempat yang kebetulan melintas diperairan tersebut.
"Saat kejadian memang terdapat tujuh ABK. Semuanya berhasil diselamatkan oleh nelayan setempat dan kini tengah berada di Markas Tim SAR Tunggul Wulung Banyutowo. Jadi tidak ada korban jiwa. Semuanya selamat, karena lokasi kejadian tidak terlalu jauh dari tempat nelayan cukrik mencari ikan," terangnya.
Kini upaya evakuasi terus coba dilakukan, Meski dia mengakui cuaca dan ombak besar masih jadi kendala tersendiri. "Anggota kami tetap ada yang berjaga di lokasi. Nanti kalau cuaca sudah bersahabat, evakuasi kami lanjutkan," jelasnya.
Faktor cuaca dan besarnya ombak menjadi kendala dalam upaya evakuasi, namun pihaknya semaksimal mungkin berupaya dengan prioritas keselamatan. Mengingat kandasnya kapal pengisian bahan bakar dikhawatirkan menyebabkan kebocoran, yang dapat menyebabkan pencemaran laut. "Semoga baik-baik saja lah," ujarnya. (OL-13)
Baca Juga: Ombudsman Apresiasi Jaksa Ungkap Dugaan Penyimpangan Dana PKB dan Nusa Penida Festival
Jangka pendek, bahaya timbel bisa masuk ke tubuh melalui inhalasi atau ingesti yang dihirup atau pun melalui makanan yang terserap oleh darah dan mengganggu fungsi organ.
Dalam prakiraan indeks kualitas udara (AQI) kota Bandung, dari Rabu (15/5) sampai Jumat (17/5), tingkat polusinya tidak sehat.
Limbah busa cukup lama bertahan karena adanya perbedaan level permukaan air dengan pintu air.
Limbah busa terjadi akibat tingginya kadar fosfat di dalam air serta gemericik yang terjadi di pintu air memicu timbulnya busa.
Sosialisasi dilakukan kepada masyarakat penghuni rusun untuk memberikan pemahaman soal jenis-jenis limbah B3 dan dampak negatifnya.
KEPALA Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bandung Barat, Apung Hadiat Purwoko, menyatakan perubahan sangat dirasakan di tujuh kecamatan di Bandung Barat yang langsung bersentuhan dengan Sungai Citarum.
YLKI mengapresiasi pelayanan yang diberikan Pertamina melalui pelayanan di berbagai Stasiun Pompa Bahan Bakar Umum (SPBU) ketika terjadi banjir termasuk di Jakarta.
Masih terdapat setidaknya lima SPBU lainnya di wilayah Jabodetabek yang saat ini sedang dalam tahap pembersihan dan pemeriksaan.
Satgas Kuda Laut yang dibentuk Polri guna memastikan penyaluran BBM tepat sasaran
Sebanyak 102 kasus dengan 135 tersangka telah diungkap Kuda Laut Polri saat bertugas mengawal distribusi bahan bakar minyak (BBM) dalam dua bulan terakhir.
Pertamina termasuk dalam 11 sektor bisnis yang tetap beroperasi saat PSBB.
Petugas telah melakukan upaya pemadaman di lokasi ledakan, yakni SPBU MT Haryono, Jakarta. Pertamina tengah menyelidiki penyebab ledakan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved