Headline

Presiden sebut negara butuh kepolisian tangguh, unggul, bersih, dan dicintai rakyat.

Fokus

Puncak gunung-gunung di Jawa Tengah menyimpan kekayaan dan keindahan alam yang luar biasa.

Keterisian Ruang Isolasi di Kota Tasikmalaya kembali Turun Capai 54 Persen

Kristiadi
05/8/2021 15:00
Keterisian Ruang Isolasi di Kota Tasikmalaya kembali Turun Capai 54 Persen
Kota Tasikmalaya menerapkan PPKM Level 3.(Antara)

PELAKSANAAN pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3 di Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, selama dua kali perpanjangan, efektif menurunkan mobilitas masyarakat dalam penyebaran virus korona. Penurunan keterisian ruang isolasi atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit secara bertahap turun menjadi 54%.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya, Uus Supangat mengatakan, penyebaran virus korona yang terjadi di daerahnya sekarang ini mengalami penurunan. Penurunan kasus yang terjadi sekarang karena selama ini mobilitas masyarakat sudah sadar bahwa virus korona masih ada.

"Alhamdulilah, berkat kerja sama semua pihak, Kota Tasikmalaya turun menjadi level 3 yang awalnya beberapa pekan terakhir status level 4. Sehingga keterisian ruang isolasi atau BOR di setiap rumah turun menjadi 54% dari sebelumnya 65% sampai 100% lebih, artinya kasus melandai," katanya, Kamis (5/8/2021).

Uus mengatakan, wilayahnya sekarang masih ditetapkan menerapkan PPKM Level 3 dalam masa perpanjangan dan untuk capaian yang dilakukannya merupakan kerja keras semua pihak terutamanya dalam menekan mobilitas warga berasal dari luar daerah. Namun, upaya tetap dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan mulai memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, hindari kerumunan dan membatasi mobilitas menjadi penting.

"Kota Tasikmalaya selama ini menjadi pusat perbelanjaan bagi daerah penyangga lainnya di Priangan Timur dan pasien Covid-19 seluruh rumah sakit di Kota Tasikmalaya sekarang ini paling banyak berasal dari daerah lain. Akan tetapi, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 juga telah memberlakukan sistem di Jalan HZ Mustofa yakni ganjil genap terutama bagi semua kendaraan," ujarnya.

Menurutnya, pemerintah tetap berupaya agar pemulihan ekonomi akan cepat terealisasi secapatnya supaya masyarakat bisa normal kembali saat menjalankan aktifitas keseharian dan dalam mencari penghasilan. Namun, jika nantinya Kota Tasikmalaya sudah berada pada level paling bawah semua elemen masyarakat wajib menerapkan prokes secara ketat.

Berdasarkan data dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, pada Kamis (5/8) kasus terkonfirmasi positif Covid-19 berjumlah 12.911 orang di antaranya 1.131 orang masih menjalani perawatan, 11.312 orang dinyatakan sembuh dan 468 orang meninggal dunia. Akan tetapi, penyebaran virus korona telah terjadi penambahan 56 orang terkonfirmasi positif Covid-19 dan 5 orang meninggal dunia. (AD/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik