Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEBANYAK 1.000 rumah yang dihuni 5.000 jiwa terdampak banjir di tujuh desa/kelurahan, Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan, karena curah hujan yang cukup tinggi, mengakibatkan drainase di Jalan Monginsidi jebol, Irigasi Cedo jebol dan Sungai Sasayya meluap. Akibatnya kerugian material ditaksir mencapai Rp5 miliar.
Bupati Bantaeng Ilham Azikin menyebutkan, banjir terjadi Rabu (7/7) sekitar pukul 22.00 Wita. "Saya bersama Dandim 1410/Btg, Letkol Armed Gatot Awan Febrianto, Kalak BPBD Bantaeng, Irfan Fajar serta unsur Forkopimda lainnya, mendatangi rumah warga. Sesekali dia juga menghubungi tim Basarnas untuk membantu melakukan evakuasi," sebutnya.
Dia juga mengaku sudah berkeliling dan memastikan genangan air sudah surut, dan kondisi Cekdam Balangsikuyu tetap aman. Dinas PU juga sudah turun untuk mengeruk saluran air yang mengalami penyempitan.
"Kita sudah pantau melihat titik-titik, sampai pagi ini saya sama Kadis PU memang kesimpulan kita untuk sementara ada beberapa saluran yang mengalami penyempitan," aku Ilham, Kamis (8/7).
"Dan itu yang akan konsentrasi untuk dikerja. Semua yang tersumbat kita angkut dulu. Seperti di garegea, lasepang, daerah monginsidi," sambung Ilham.
Berdasarkan pantauan di lokasi, BPBD, Dinas PU, dan Damkar telah mengangkat sampah berukuran besar yang membuat jembatan di Kampung Kayangan tersumbat.
Sementara itu, Dinas kesehatan Kabupaten Bantaeng juga bergerak cepat menangani korban banjir. Sebanyak 11 pos kesehatan dibangun di sekitar lokasi banjir.
Kepala Dinas Kesehatan, Andi Ihsan mengarahkan seluruh Kepala Puskesmas untuk ambil peran dalam pengendalian masalah kesehatan penduduk terdampak banjir.
Menurut Ihsan, saat ini sementara terbentuk 11 pos kesehatan tanggap banjir yang tersebar diberbagai lokasi terdampak. Lokasi pos kesehatan,
“Saat ini seluruh Kepala Puskesmas kami arahkan untuk membuka pos kesehatan tanggap banjir di berbagai titik terdampak banjir untuk mengantisipasi masalah kesehatan pasca banjir," jelas Ihsan.
Dia mengatakan, layanan kesehatan ini diberikan kepada masyarakat secara gratis. Selain memberikan layanan di pos kesehatan, juga disiapkan layanan kesehatan mobile melalui Brigade Siaga Bencana (BSB). (LN/OL-09)
rumah adat Sulawesi Selatan yang mayoritas berbentuk panggung dengan keunikan ornamen dan filosofi di balik pembangunannya
SATU orang dinyatakan hilang dan satu rumah hanyut akibat banjir dan tanah longsor, yang terjadi di kabupaten yang jaraknya sekitar 150 kilometer dari Makassar, Sulawesi Selatan.
ADA 24 kabupaten/kota di Sulawesi Selatan. Tahun ini sebanyak 12 daerah menggelar pilkada serentak dengan menghadirkan 33 pasangan calon kepala dan wakil kepala daerah.
Pilkada Kota Tomohon menampilkan tiga pasangan calon yang kesemuanya pendatang baru, termasuk Jilly G Eman-Virgie Baker.
Dalam Pilgub Sulawesi Selatan (Sulsel) 2024, dukungan partai politik cenderung mengarah kepada pasangan calon Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi.
Saat ini masih ada sejumlah partai politik yang belum menentukan arah dukungannya di Pilkada Sulawesi Selatan.
Desa Wisata Campaga ymenyimpan banyak potensi alam tersembunyi belum terungkap di Sulawesi Selatan (Sulsel). Desa tersebut berada di Kabupaten Bantaeng.
Daftar tunggu pemberangkatan calon Jemaah Haji di Kabupaten Bantaeng, Sulawesi Selatan sampai 49 tahun
Saat pertama kali tiba di Indonesia, TKA itu melalui TPI Bandara Soekarno Hatta Jakarta, 25 Juni 2021.
Saat ini ke-20 TKA yang datang ke Bantaeng itu sudah dilengkapi dengan sertifikat vaksinasi.
Kopi Bantaeng ditanam di dataran tinggi di hutan-hutan di kaki gunung Moncong Lompobatang.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved