Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Awan Panas dan Lava Pijar Gunung Merapi Meluncur Berurutan

Agus Utantoro
01/7/2021 09:05
Awan Panas dan Lava Pijar Gunung Merapi Meluncur Berurutan
Foto dari Pos pengamatan Gunung Merapi, DIY.(dok.Badan Geologi)

GUNUNG MERAPI (2968 mdpl), mengeluarkan awan panas dan lava pijar. Pos Pengamatan Gunung Merapi mencatat awan panas Gunung Merapi ini dari pukul 18.00 WIB hari Rabu (30/6) hingga pukul 06.00 WIB hari Kamis (1/7) terjadi sebanyak enam kali dengan jarak luncur maksimal 1.500 meter dari puncak mengarah ke tenggara.

Tercatat pula pada Kamis (1/7) pukul 06.39 WIB terjadi awan panas guguran dengan amplitudo 22 milimeter dan durasi 125 detik dengan jarak luncur hingga 1.300 meter ke arah barat daya.

Sedangkan lava pijar, keluar sebanyak 11 kali dengan jarak luncur maksimal 1.800 meter dari puncak juga mengarah ke tenggara dan barat daya.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Merai, Heru Suparwaka menjelaskan, asap kawah juga teramati berwarna putih, dengan intensitas tipis hingga tebal setinggi 200 meter dari puncak kawah.

"Dari sisi kegempaan, instrumen mencatat kegempaan awan panas guguran sebanyak 7 kali dengan amplitudo maksimal 55 milimeter dan durasi terpanjang  144 detik, kegempaan guguran sebanyak 180 kali dengan amplitudo maksimal 35 milimeter dan duras terpanjang 128 detik," katanya.

Heru menyebutkan, kegempaan lainnya adalah hembusan sebanyak 15 kali, fase banyak atau hybrid 11 kali dan vulkanik dangkal dan tektonik jauh masing-masing 1 kali.

Ia menambahkan dengan aktivitas ini, masyarakat diminta tidak melalukan kegiatan apa pun di daerah potensi bahaya mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi. (OL-13)

Baca Juga: Gelombang Panas Sebabkan 45 Orang Tewas di Oregon AS



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya