Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Kasus Covid-19 Meningkat, Karanganyar Awasi Ketat Aktivitas Warga

Widjajadi
13/6/2021 20:50
Kasus Covid-19 Meningkat, Karanganyar Awasi Ketat Aktivitas Warga
Bupati Karanganyar Juliyatmono mendatangi perkampungan dalam upaya mencegah penularan covid-19(MI/WIDJAJADI)

BUPATI Karanganyar, Jawa Tengah, Juliyatmono tanpa kenal lelah mengingatkan warganya untuk meningkatkan ketaatan dan disiplin menerapkan protokol kesehatan. Di daerah berjuluk Bumi Intan Pari itu, penjangkitan covid-19 terus melonjak, dalam sepekan terakhir.

Juliyatmono sudah memerintahkan Satgas Jogo Tonggo di tingkat desa hingga kecamatan, untuk meningkatkan pengawasan. "Terutama acara jagong nganten atau syukuran yang sering memunculkan klaster covid-19 baru," tuturnya.

Ia meminta pemangku kepentingan dalam penanganan covid-19 tidak lengah dan harus disiplin. "Bantu anggota TNI/Polri yang tidak kenal lelah melakukan sosialisasi, menggerakkan warga untuk taat dan disiplin prokes dalam setiap kegiatan sosial kemasyarakatan," kata Juliyatmono ketika dikonfirmasi terkait perkembangan merebaknya covid di sejumlah kecamatan, Minggu (13/6) malam.

Pekan ini, terjadi lonjakan jumlah pasien covid-19 di Karanganyar. Pekan lalu, total warga terpapar 405 orang. Namun, hari ini, jumlahnya sudah melonjak menjadi 599 kasus.

Temuan kasus baru tersebar di Kecamatan Jaten, Jatipura dan Colomadu. Bahkan Colomadu, tepatnya di Desa Paulan terdapat 87 warga terpapar covid. Desa itu sudah dikarantina total.

Hal itu dibenarkan Kepala Kantor Satpol PP Pemkab Karanganyar Yophi Eko Jati Wibowo saat  supervisi di Kecamatan Colomadu, ada 87 warga Desa Paulan positif covid-19, "Sekarang Desa Paulan dilakukan lockdown seperti yang juga diberlakukan di Ngadiluwih, Matesih dan Jumantono."

Sebanyak 87 warga yang terpapar, lanjut dia, tersebar di wilayah Paulan Timur dan Paulan Barat, serta di beberapa perumahan yang ada di kawasan. Temuan kasus itu berdasar hasil pelacakan yang dilakukan secara bertahap sejak 3 Juni lalu.

Saat ini, dari 87 yang terpapar, 6 di antaranya menjalani rawat inap di beberapa rumah sakit, dan lainnya menjalani isolasi mandiri di rumah dengan pengawasan ketat.

Yophie meminta camat setempat selaku Ketua Gugus Covid-19 tingkat kecamatan agar aktif melakukan supervisi di Desa Paulan. "Untuk  melakukan pantauan dan pencatatan perkembangan setiap hari, sehingga kita bisa menekan penyebaran." (N-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : NUSANTARA
Berita Lainnya