Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Berbatasan dengan Kudus, Ganjar Minta Demak Siapkan 3 Hal Ini

Mediaindonesia.com
08/6/2021 19:35
Berbatasan dengan Kudus, Ganjar Minta Demak Siapkan 3 Hal Ini
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (kedua dari kiri).(DOK PEMPROV JATENG)

GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo meminta Pemkab Demak menyiapkan tiga hal. Kaitannya, mengantisipasi ledakan kasus di Kabupaten Kudus yang berbatasan langsung dengan Demak.

Di Demak, Ganjar mengunjungi Desa Tugu Lor, Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak. Di sana, terdapat 26 orang yang terpapar COVID-19. Semuanya melakukan isolasi mandiri. 

“Karena Kudus nempel sama Demak dan sudah merah, kita belajar dari Kudus,” ucap Ganjar di sela roadshow Demak-Kudus, Selasa (8/6).

Baca Juga: Pemprov Jawa Tengah Bentuk BRIDA untuk Dorong Inovasi Daerah

Ganjar mengatakan, ada tiga hal yang mesti disiapkan Pemkab Demak. Pertama, Ganjar meminta Pemkab Demak menyiapkan tempat isolasi terpusat.

“Siapkan. Sudah siap di dua tempat tapi kalau saya melihat jumlahnya pasti kurang itu, maka saya minta untuk yang skenario gedung ke 3,4,5 sampai kemudian pada skenario terburuk,” kata Ganjar.

Skenario terburuk yang dimaksudnya adalah jika terjadi ledakan kasus dan Pemkab Demak mengalami kesulitan. Sehingga Pemprov bisa mengintervensi dan menjemput pasien untuk dibawa ke osolasi terpusat yang disiapkan.

Baca Juga: Tepat HUT Bung Karno, Ganjar Tanam Mangrove di Area Land Subsiden

“Kedua, saya minta penambahan tempat tidur. Meskipun ledakannya tidak seperti di Kudus, tapi musti siap-siap karena Demak ini nempel. Sehingga tempat tidur maupun ICU untuk isolasi rumah sakit saya minta untuk ditambah,” tegasnya.

Yang ketiga, lanjut Ganjar, libatkan seluruh komponen masyarakat. Seperti TNI Polri yang sudah siap membantu. Kemudian tokoh agama. Kaitannya untuk mengedukasi warga. Sehingga tidak ada cerita menolak diisolasi terpusat.

“Selebihnya kita minta untuk koordinasi, maka sistem informasi ini perlu diberikan kepada publik agar publik tahu. Rumah sakit di sini tempat tidurnya masih ada berapa, sehingga masyarakat aware pada soal ini,” tegasnya.

Terlepas dari itu, Ganjar berharap baik Demak maupun Kudus bisa saling membantu. Seperti Kota Semarang yang sudah membantu dengan menerima pasien rujukan dari Kudus.

“Nah terakhir kalau nanti ada kesulitan saya minta apakah di Demak apakah di Kudus hari ini bisa lapor kepada kita dan saling membantu lah, tadi juga banyak yang dari Kudus dirawat di Demak tadi,” tandasnya. (RO/OL-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya