Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
GUNUNG Merapi (2.968 mdpl), dalam waktu 12 jam dari pukul 18.00 WIB hari Rabu (26/5) hingga Kamis (27/5) mengeluarkan 18 kali guguran lava pijar.
"Kesemuanya mengarah ke barat daya dengan jarak luncur maksimal hingga 1.500 meter," kata petugas Pos Pengamat Gunung Merapi, Rachmad Widyo Laksono, Kamis (27/5).
Dikatakan, instrument pengamatan yang ada di Pos Pengamatan Gunung Merapi mencatat selama 12 jam tersebut terjadi 39 kali kegempaan guguran dengan amplitudo yang berkisar antara 3 milimeter hingga 20 milimeter durasi maksimum 102 detik, kegempaan hembusan 2 kali dengan amplitudo 3 milimeter dan 6 milimeter dengan durasi maksimum 24 detik, kegempaan fase banyak atau hybrid 6 kali dengan amplitudo 3 milimeter dan durasi maksimum 9 detik, serta 1 kali kegempaan tektonik lokal dengan amplitudo 13 milimeter serta durasi 66 detik.
Dari sisi cuaca, sepanjang malam, cuaca di kawasan puncak Gunung Merapi cerah berawan, angin bertiup lemah hingga sedang ke arah barat laut- utara. Suhu udara, jelasnya, terpantau pada kisaran 19 derajat Celsius hibgga 23 derajat Celsius, kelembaban udara69 – 73% dan tekanan udara 872 - 918 mmHg.
"Pelaku wisata direkomendasikan tidak melakukan kegiatan pada daerah potensi bahaya dan bukaan kawah sejauh 5 km dari puncak Gunung Merapi," kata Rachmad.
Ia menambahkan, jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali. (OL-13)
Baca Juga: BMKG; Jakarta Hari Ini Diprakirakan Cerah Berawan
Jalan Trans-Flores Terdampak Erupsi Gunung Lewotobi
Meskipun dari kegempaan cenderung normal, namun perlu diwaspadai terjadinya erupsi freatik, berupa semburan lumpur atau erupsi uap air.
Erupsi atau letusan eksplosit Gunung Lewotolok terus berlangsung dan menunjukkan peningkatan.
DUA gunung berapi menunjukkan peningkatan aktivitasnya, Kamis (28/3), yakni Gunung Semeru di Jawa Timur dan Gunung Dukono, di Maluku Utara.
Tidak teramati adanya erupsi, dan ini menunjukkan adanya penrunan aktivitas erupsi di Gunung Ruang
"Awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 33 dan durasi 155 detik," kata dia.
KEMENTERIAN Kesehatan Filipina memperingatkan masyarakat soal bahaya terkait dengan kesehatan akibat hujan abu yang dimuntahkan Gunung Taal,
Pihak berwenang Filipina mengingatkan Selasa (14/1), Gunung berapi Taal dapat memuntahkan lava dan abu selama berminggu-minggu.
Surono menuturkan, letusan gunung merapi tersebut disebabkan oleh kantung magma yang sudah mendekat ke permukaan.
Para peneliti dari Universitas Tohoku, Jepang, menemukan gunung api baru berukuran kecil yang disebut Petit-spot.
Hal itu dikatakan Presiden di Taman Nasional Gunung (TNG) Merapi, Jurang Jero, Magelang, Jawa Tengah, kemarin.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved