Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
SEJUMLAH komponen daerah di Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur mengikuti apel kebangsaan guna menjaga keutuhan NKRI di halaman Mapolres Sikka, Senin (26/4). Dalam kesempatan itu, Kapolres Sikka AKBP Sajimin mengingatkan kepada seluruh elemen masyarakat jangan ada yang merasa paling benar sendiri dan yang lain dipersalahkan. Ia mengatakan negara menjamin kebebasan namun kebebasan yang bertanggung jawab dan menghargai hak orang lain.
"Jangan ada yang merasa paling benar sendiri dan yang lain dipersalahkan. Jangan ada merasa paling benar agamanya sendiri. Orang tidak akan bertanya apa sukumu, apa agamamu, ketika kita berbuat baik, " ujar Kapolres Sikka, Sajimin dihadapan peserta apel kebangsaan yang diikuti oleh Wakil Bupati Sikka Romanus Woga, TNI, Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan tokoh pemuda
di Sikka.
Baca juga: Ikadiyata Berwisata Sambil Antar Sembako Bagi Umat Muslim di Sikka
Kapolres Sajimin mengatakan pada masa perjuangan setelah kemerdekaan Republik Indonesia itu kita tidak membedakan suku, agama, ras, warna kulit, jenis kelamin, kaya atau miskin. Tetapi semua sama di mata negara.
"Bangsa ini telah memberikan contoh lewat perilaku bukan sekedar gembar gembor persatuan," tegas dia.
Ia meminta seluruh elemen di Kabupaten Sikka untuk menjaga persaudaraan, persatuan dan kesatuan bangsa demi kemajuan tanah tercinta ini.
"Kita merah putih, kita Indonesia, kita Pancasila dan NKRI harga mati," lanjutnya.
Baca juga: SMK Kasih Bunda Maumere Gelar Ujian dengan Prokes Ketat
Masa pandemi ini, ia juga meminta semua unsur untuk bersama-sama menjaga kamtibmas demi tercipta iklim perekonomian yang baik.
"Kita semua memiliki tanggung jawab yang sama dalam kemajuan di Kabupaten Sikka. Lewat kebersamaan, saya yakin dan percaya kita mampu menghadapi krisis yang ada dengan bergerak bersama menjadi Indonesia maju sesuai dengan kita cita-citakan," pungkas Sajimin. (OL-3)
Tentara Nasional Indonesia (TNI) baru saja menyatakan siaga tempur di wilayah perairan Kepulauan Natuna dan sekitarnya.
Pancasila lahir menjadi dasar negara kesatuan Republik Indonesia melalui jalan yang panjang dengan penyatuan berbagai pemikiran dan impian para tokoh pendiri bangsa ini.
Dalam aksinya, mereka kompak membawa bendera Indonesia seraya menegaskan bahwa NKRI adalah harga mati.
Aksi simpatik ini sekaligus menunjukkan wujud dari kecintaan para jawara Banten terhadap NKRI dan dukungan penuh kepada Polri dalam menjalankan tugas-tugasnya.
AKSI unjuk rasa 1812 yang dilakukan ratusan anggota Nasional AAliansi ntikomunis (ANAK NKRI) di depan Istana Merdeka, Jakarta Pusat, kemarin
Pembekalan materi wawasan kebangsaan, wawasan, keagamaan dan wawasan kewirausahaan juga ikut diberikan terhadap para napiter tersebut.
Cafe Dapur Inches berlokasi di Pantai Harnus kota Lewoleba, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur.
Lembata merupakan wilayah yang memiliki ragam komoditas mulai dari kopi, ikan hingga wastra, namun kurang terekspos sehingga tidak cukup meningkatkan perekonomian masyarakat
Penjabat Bupati Lembata Matheos Tan meresmikan turnamen sepak bola Piala Pelajar antar SMA, SMK, dan MA se-Kabupaten Lembata
PAGUYUBAN Kerukunan Marga Lamahala (Kemala) Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, menggelar Syafari Ramadan dengan bersilaturahim dari masjid ke masjid.
SUASANA bulan suci Ramadan di Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, diwarnai keikhlasan umat muslim setempat bergiliran menyediakan takjil setiap waktu berbuka puasa.
KOMISI Pemilihan Umum Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur (NTT), memastikan tegak lurus dengan aturan tentang syarat pencalonan kepala daerah berdasarkan putusan MK.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved