Headline

Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.

Tetap Komit Kembangkan Bisnis di Masa Pandemi

Mediaindonesia.com
08/3/2021 18:45
Tetap Komit Kembangkan Bisnis di Masa Pandemi
Ilustrasi(Dok.Arwana Citra mulia)

PANDEMI covid-19 yang melanda banyak negara di dunia, termasuk Indonesia memang menyulitkan para pengusaha untuk bergerak. Meski begitu bukan berarti tidak ada peluang sema sekali.

Hal itu setidaknya ditunjukan PT Arwana Citra mulia Tbk yang bergerak dalam bidang industri keramik. Terbukti mereka sukses menyelesaikan pembangunan pabrik Plant 5B di Mojokerto, Jawa Timur. Pabrik baru dengan mesin mutakhir itu akan memproduksi lini produk baru glazed porcelain tile dengan kapasitas terpasang 3 juta meter persegi per tahun.

Baca juga: Pasar Ekspor Keramik Khas Plered Lesu, Pasar Domestik Naik

Produk dari pabrik ini akan diluncurkan dengan brand baru. Dengan kehadiran Plant 5B ini, untuk 2021,PT Arwana Citra mulia Tbk menargetkan pertumbuhan volume penjualan sebesar 10%, dan pertumbuhan laba bersih menjadi Rp420 miliar.

"Hasil RUPS kali ini yang signifikan adalah sudah diputuskan tadi bahwa kami akan membayarkan dividen tunai Rp30,00 per lembar saham kepada para pemegang saham," ujar Chief Financial Officer Ir. Rudy Sujanto, MBA.

"Harapan saya selanjutnya tentunya adalah kami bisa mencapai target pertumbuhan volume sales 10%, net sales Rp2,49 T, dan laba bersih Rp422 M atau bertumbuh 30,6% dari tahun lalu," imbuhnya.

PT Arwana Citra mulia Tbk menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) untuk tahun buku 2020. RUPST diselenggarakan di pabrik Plant II, Serang, Banten.  Kinerja Usaha 2020 kmembukukan laba bersih Rp323,01 miliar dari hasil penjualan yang mencapai Rp2,21 triliun. Pencapaian laba bersih sangat menggembirakan, naik hingga 49,87 persenyear-on-year, sementara penjualan naik 2,79  persenyear-on-year.

Hasil laba bersih dapat dicapai berkat margin yang meningkat dari 10,02% menjadi 14,6%, ditopang antara lain oleh pemakaian bahanb aku dan energi yang lebih efisien, strategi product mix yang mampu memperbaiki harga jual rata-rata, peningkatan jumlah pelanggan, serta kebijakan penurunan harga gas bagiindustri keramik dari pemerintah. (RO/A-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Maulana
Berita Lainnya