Headline

Presiden Trump telah bernegosiasi dengan Presiden Prabowo.

Fokus

Warga bahu-membahu mengubah kotoran ternak menjadi sumber pendapatan

Muncul Klaster Ponpes dan Lansia di Semarang

Akhmad Safuan
01/3/2021 11:14
Muncul Klaster Ponpes dan Lansia di Semarang
Ilustrasi covid-19(Medcom.id)

JUMLAH warga terkonfirmasi covid-19 di Kota Semarang menurun, tetapi muncul klaster baru yakni klaster pondok pesantren sebanyak 43 orang dan klaster lansia sebanyak delapan orang. Mereka kini menjalani isolasi. Kasus terjadi di klaster pondok pesantren sebanyak 43 orang langsung ditangani dengan karantina di transit Asrama Haji di Manyaran. Sedangkan klaster manula yang menimpa delapan penghuni panti jompo diisolasi di panti tersebut. 

"Semua yang positif terkonfirmasi covid-19 di dua klaster tersebut langsung ditangani," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Abdul Hakam, Senin (1/3).

Berdasarkan penanganan dilakukan, lanjut Abdul Hakam, dua klaster tersebut telah selesai dilakukan tracing oleh petugas dari Dinas Kesehatan Kota Semarang, sebagian telah sembuh dan dapat dikembalikan ke tempat masing-masing. Hanya untuk pasien dari panti memang memerlukan penanganan khusus.

Munculnya dua klaster itu, ungkap Abdul Hakam, tidak mempengaruhi jumlah warga terkonfirmasi covid-19 secara keseluruhan, karena setelah dilakukan vaksinisasi tahap pertama dan kedua, angka kasus mengalami penurunan.

baca juga: Kasus Covid-19 di Klaten belum Terkendali

Berdasarkan data terakhir, jumlah warga terkonfirmasi Covid-19 hingga saat ini tercatat 419 kasus yakni 307 merupakan warga Semarang dan 112 warga luar kota. 

"Sebelumnya 437 orang yakni sebanyak 327 pasien warga Kota Semarang dan 110 pasien merupakan warga dari luar kota," imbuhnya.

Vaksinisasi tahap pertama terhadap 18 ribu nakes di Kota Semarang diklaim menurunkan 10-30 persen kasus covid-19 dibanding sebelumnya. Diharapkan tahap kedua ini akan semakin mampu menekan covid-19 lebih besar lagi. (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik