Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
DUA desa di Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon yang terkena bencana banjir sejak sepekan terakhir terima bantuan sembako dari Yayasan Prima Ardian Tana (YPAT), kemarin.
Ratusan sembako, peralatan masak serta pakaian itu disalurkan relawan dari civitas akademi Politeknik Pariwisata Prima Internasional, LKP Pariwisata Prima langsung ke lokasi bencana.
Menurut Direktur Politeknik Pariwisata Prima Internasional Chondro Suryono bantuan itu merupakan upaya untuk meringankan beban para korban banjir. Di Desa Pangarengan, relawan menyalurkan bantua untuk 40 keluarga, sedangkan di Desa Mekarsari, Kecamatan Waled disebar bantuan untuk lima dusun dengan 23.000 warga.
‘’Kami berharap musibah ini segera berakhir sehingga warga dapat beraktivitas kembali seperti semula,’’ katanya di Cirebon, kemarin.
Dia juga menyebutkan, hingga saat ini para relawan dari Politeknik Prima masih terus memantau perkembangan dari warga korban banjir.
Baca juga : Longsor Hantam Pesantren, Lima Santri Putri Tewas
‘’Kami juga menerjunkan para mahasiswa yang memiliki mobilitas cukup tinggi, karena mereka masih muda jadi lebih gesit bergerak,’’ kata Chondro.
Keterlibatan mahasiswa itu, tambah Chondro, merupakan bagian dari pendidikan mengasah rasa empati sosial serta dapat melihat langsung situasi bencana.
Dia mengaku, kegiatan bakti sosial Politeknik Pariwisata Prima itu bukan yang pertama kalinya, melainkan sebuah kegiatan rutin jika ada musibah di Cirebon khususnya.
Sementara itu, Kuwu Desa Mekarsari Uman Jainus Nudin mengatakan, banjir di dusunnya ini tergolong cukup parah karena curah hujan cukup deras dan lama.
‘’Ratusan rumah terendam banjir dan sebagian besar perabotan rumah tangga tidak dapat diselamatkan. Namun syukurnya, tidak ada korban jiwa warga,’’ papar Uman.
Dia juga menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan sembako serta pakaian untuk warga, karena kondisi masyarakat memang sangat minim khususnya makanan dan pakaian. (RO/OL-2)
Bapenda Kabupaten Cirebon tengah menyiapkan dokumen sebagai dasar teknis pembebasan tunggakan PBB
Pemkab Cirebon telah menetapkan bahwa luas lahan sawah padi yang harus dilindungi mencapai 44 ribu hektare.
Larangan study tour ini bukan sekedar mengikuti perintah atasan, dalam hal ini Gubernur Jabar, tapi sebagai bentuk kepekaan terhadap kondisi ekonomi warga
Untuk saat ini, lanjut Yeni, penyaluran bantuan dialihkan ke pemerintah desa dari sebelumnya disalurkan oleh kantor pos dan giro.
Saat SPMB tahap 2 ditutup, SMPN 1 Talun awalnya kurang 18 murid baru. Melalui optimalisasi, saat ini sudah masuk 11 siswa di SMPN 1 Talun.
Kerusakan jalan sudah lama. Lebih dari sepuluh tahun
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved