Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Pembangunan Kawasan Pariwisata Mandalika Capai 58 Persen

Yusuf Riaman
20/2/2021 20:54
Pembangunan Kawasan Pariwisata Mandalika Capai 58 Persen
Perkembangan terkini proyek Sirkuit Mandalika dengan pemandangan pantai melalui foto udara di Mandalika, Nusa Tenggara Barat,(MI/Susanto)

PEMBANGUNAN proyek Jalan Kawasan Khusus (JKK) yang akan digunakan untuk event MotoGP terus dipercepat. Managing Director The Mandalika Bram Subiandoro mengatakan PT Pengembangan Pariwisata Indonesia sebagai BUMN pengembang dan pengelola kawasan pariwisata berkomitmen terus mendorong percepatan pembangunan proyek tersebut. Saat ini, progres pembangunan JKK telah mencapai 58% dan masih on schedule.

"Kami terus pantau dengan ketat proses pekerjaan proyek ini karena harus dilakukan dengan teliti dan presisi. Kami optimistis proyek ini dapat berjalan lancar dan sesuai tenggat waktu dengan hasil final homologasi nanti dapat sesuai standar dari FIM," kata Bram, Sabtu (20/2).

Menurut Bram, kegiatan ground work, pemasangan pagar beton keliling JKK dan timbunan tanah serta pekerjaan ground improvement sudah rampung pada akhir Januari lalu. Sementara kegiatan pembangunan saat ini antara lain persiapan Aspal AC-Base Track, pemasangan saluran Hauraton, pekerjaan Gravel Bed, Backfill Retaining Wall, penanaman rumput, dan pengaspalan service road sepanjang 1,8 km.

Dikatakannya, proses pengaspalan untuk service road dilaksanakan dengan hati-hati dan presisi karena harus memiliki permukaan yang halus dan terjaga dari kerusakan. Service road adalah jalan layanan yang berada di belakang garis pertama perlindungan sebagai pelayanan darurat yang difungsikan untuk mengakomodir sejumlah kendaraan yang mengalami kecelakaan beserta para pembalap saat keluar dari lintasan.

Selain itu, saat ini juga tengah dilakukan pemasangan concrete barrier yakni pagar pembatas di sepanjang lintasan untuk menjaga motor dan melindungi penonton jika terjadi kecelakaan.

Baca juga: Menteri Basuki Pastikan Sirkuit Mandalika Rampung Juli Ini

Adapun total volume dari pagar pembatas ini adalah 9.903 m3 dan ditargetkan selesai pada akhir Juni. Concrete barrier ini bermerk Geobrugg, yang alat cetaknya didatangkan dari Negara Swiss, Jerman dan Vietnam. Akan tetapi, produksi dan pemasangannya diproses di Indonesia menggunakan beton lokal dengan ketentuan spesifikasi yang terstandarisasi oleh Federasi Otomotif Internasional yakni Federation Internationale de l'Automobile (FIA) dan Federation Internationale de Motorcyclisme (FIM).

Bram menambahkan, progres perkembangan proyek JKK dengan panjang lintasan 4,31 km ini dilaporkan secara rutin kepada Dorna Sports oleh MGPA selaku penyelenggara event IndonesianGP. Diharapkan, proses homologasi pada pertengahan tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan balapan IndonesianGP dapat digelar tahun ini.

Homologasi merupakan proses standar persetujuan atau sertifikasi dalam dunia balap yang meliputi standar kendaraan balap, lintasan, dan komponen-komponen lainnya yang telah ditentukan untuk penyelenggaraan balap. 

Bram berterima kasih atas dukungan semua pihak baik moral maupun moril dalam menyambut persiapan event IndonesianGP 2021 ini.

"Kami juga berharap kita semua terus menunjukkan semangat dalam mempersiapkan diri menjadi tuan rumah IndonesianGP 2021," ujar Bram.(OL-5)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya