Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
ANGIN puting beliung yang terjadi, Jumat (5/2), mengakibatkan sejumlah rumah warga Banyuwangi rusak. Sebanyak 15 rumah yang berada di Desa Sraten, Kecamatan Cluring, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur, rusak sedang.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Raditya Jati mengungkapkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyuwangi melaporkan 12 unit rumah lainnya rusak ringan.
Di samping kerusakan rumah warga, peristiwa itu mengakibatkan kerusakan ringan 1 unit musola dan 1 unit bangunan sekolah. Instalasi listrik di lokasi desa terdampak mati.
Baca juga: Bahaya Longsor Mengintai Hindari Jalur Batu-Jombang
"BPBD setempat mencatat 1 warga luka ringan dan 27 keluarga terdampak," kata Raditya dalam keterangan resmi, Sabtu (6/2).
Adapun, peristiwa angin puting beliung dipicu hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang. Kejadian berlangsung pada Jumat (5/2) pukul 16.00 waktu setempat atau WIB.
Merespons kejadian, Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Banyuwangi melakukan penilaian dampak di lokasi dibantu perangkat desa. Penanganan darurat juga berlangsung untuk penanganan pohon tumbang.
Berdasarkan prakiraan cuaca BMKG, wilayah Cluring masih berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang pada hari ini, Sabtu (6/2).
"Menyikapi kondisi tersebut, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan siap siaga dalam menghadapi potensi bahaya hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor maupun angin kencang," pungkasnya. (OL-1)
PERTAMINA menyiapkan 78 mobil tangki alih suplai pengangkut BBM yang dikerahkan ke wilayah Banyuwangi dan sekitarnya, pasca penutupan jalan nasional di Jalur Gumitir, Banyuwangi.
Kembali jadi bagian Karisma Event Nusantara, perkuat budaya dan peradaban bangsa.
SEBANYAK 29 orang penumpang KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali ditemukan dalam kondisi selamat. Sementara itu 4 orang ditemukan meninggal dunia.
Keberadaan tim nanti akan menjelaskan secara rinci perihal sistem SPBM serta mencari solusi terbaik agar mereka tetap terakomodasi dan tetap sekolah.
Sedikitnya 61 orang dilaporkan hilang setelah kapal feri tenggelam di Selat Bali, Rabu (2/7) malam.
Rama menuturkan penangkapan bermula dari laporan masyarakat yang masuk melalui layanan pengaduan Waduli Banyuwangi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved