Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Sudah dua Hari Banjir di Sumenep Belum Surut

Mohammad Ghazi
06/1/2021 21:55
Sudah dua Hari Banjir di Sumenep Belum Surut
Areal persawahan di Desa Patean, Kecamatan Batuan, Kabupaten Sumenep, Jaqa Timur, yang tergenang banjir, Rabu (6/1).(MI/Mohammad Ghazi)

BANJIR menggenangi areal persawahan dan permukiman warga di dua desa di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur sejak Selasa (5/1) sore hingga Rabu (6/1). Dua desa itu antara lain Desa Patean, Kecamatan Batuan dan Desa Nambakor, Kecamatan Saronggi.

Genangan air di dua desa tersebut menyebabkan kawasan persawahan terlihat seperti danau dan merendam tanaman padi yang rata-rata sudah berusia tanam dua bulan. Sebagian jalan utama di Kota Sumenep juga tergenang.

Warga Desa Patean, Mohammad Zainullah, memgatakan banjir terjadi akibat luapan sungai Saroka dan Kali Patean setelah wilayah Sumenep diguyur hujan lebat pada Selasa sore.

"Setelah turun hujan deras, air sungai mulai meluap menjelang malam," kata Zainullah, Rabu (6/1).

Luapan air dari dua sungai utama di Sumenep itu menggenangi areal persawahan dan meluas hingga ke kawasan permukiman dengan tinggi genangan rata-rata setengah meter.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumenep, Abdul Rahman Riadi, mengatakan tidak ada warga yang mengungsi. Pihaknya sudah meminta pemerintah setempat membangun rumah pompa sebagai upaya mengatasi banjir.

"Kami sudah rekomemdasikan dibangun rumah pompa. Upaya itu untuk menanggulangi banjir," kata Rahman Riadi. (OL-13)

Baca Juga: Pemkab Indramayu Tetapkan Tanggap Darurat Bencana Banjir



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya