Headline

Putusan MK dapat memicu deadlock constitutional.

Fokus

Pasukan Putih menyasar pasien dengan ketergantungan berat

Tim Verifikasi Cek Sekolah Untuk Persiapan Sekolah Tatap Muka

Apul Iskandar
29/12/2020 06:46
Tim Verifikasi Cek Sekolah Untuk Persiapan Sekolah Tatap Muka
Tim Verifikasi Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tebing Tinggi mengecek sejumlah sekolah di Kota Tebing Tinggi, Senin (28/12/2020).(MI/Apul Iskandar)

TIM Verifikasi Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Tebing Tinggi mengunjungi beberapa sekolah SD dan SMP yang ada di Kota Tebing Tinggi untuk melakukan penilaian (verifikasi) terhadap kesiapan sekolah dalam melakukan pembelajaran tatap muka yang diagendakan berlangsung mulai 4 Januari 2021.

Tim Verifikasi Satgas Covid-19 Tebing Tinggi meliputi dari berbagai unsur dinas yang ada di Pemkot Tebing Tinggi, di antaranya Kadis Kesehatan Nanang Fitra Aulia, Kadis Kominfo Dedi Parulian Siagian, Plt Kadis Pendidikan Idam Khalid dan Kadis Perhubungan Syafrin Harahap.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Tebing Tinggi yang juga  bertugas sebagai Kadis Kesehatan, Nanang Fitra Aulia menjelaskan bahwa tujuan dilaksanakannya verifikasi ke berbagai sekolah bertujuan untuk memastikan dimulainya pembelajaran sekolah tatap muka yang akan dimulai pada 4 Januari mendatang.

"Jadi di dalam verifikasi itu harus memenuhi semua persyaratan-persyaratan sesuai dengan aturan protokol-protokol kesehatan untuk dimulainya pembelajaran," kata Nanang, Senin (28/12)

Nanang menerangkan bahwa tahapan verifikasi sedang  berjalan dan akan berakhir pada tanggal 30 Desember 2020 nanti. Tim verifikasi Satgas yang telah dibentuk nantinya akan  memverifikasi sekitar 98 sekolah SD dan SMP yang ada di kota Tebing Tinggi untuk menilai layak apa tidak sekolah tersebut  untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka.

"Yang kita verifikasi adalah penerapan dan perlengkapan protokol-protokol kesehatan yang telah dipenuhi oleh sekolah termasuk tempat cucitangan, hands sanitizer, thermo gun dan kebersihan lingkungan sekolah termasuk toilet," terangnya.

Hal yang paling utama menurut Nanang adalah persyaratan atau izin dari Komite Sekolah.

"Ini merupakan persyaratan mutlak dan juga ijin dari orang tua murid untuk memulai pembelajaran di sekolah tersebut. Ini yang menjadi persyaratan utama kita. Kalau kita temukan nanti dari Tim Verifikasi ada sekolah yang belum layak, maka kita tidak akan memberikan izin terhadap sekolah tersebut untuk memulai sekolah tatap muka. Inti nya jika sekolah tidak siap maka kita
tidak akan mengizinkan sekolah itu memulai belajar tatap muka," tegasnya. 

Sementara itu, Plt Kadis Pendidikan Idam Khalid menjelaskan dari hasil kunjungan Tim Verifikasi Satgas terhadap sekolah SMP Negeri 1 dan SD Swasta Tandean Tebing Tinggi dinilai telah memenuhi syarat.

"Mudah-mudahan di dua sekolah yang kita tinjau saat ini bisa memulai pembelajaran tatap muka di awal tahun depan, berikut sekolah lainnya yang saat ini juga ada peninjauan dari Tim Verifikasi. Saya kira, ada sekolah apabila tidak memenuhi syarat tidak kita berikan izin untuk memulai sekolah tatap muka. Namun kepada sekolah tersebut kita imbau agar segera melengkapi seluruh persyaratan pembelajaran tatap muka," jelasnya.

baca juga: Kasus Covid-19 Masih Tinggi, Sekolah Tatap Muka Diminta Ditunda
 
Saat melakukan peninjauan, Tim Verifikasi langsung mengecek persiapan peralatan protokol kesehatan serta kebersihan kamar mandi. Kepada kepala sekolah Tim Verifikasi menegaskan untuk mengatur posisi duduk siswa saat belajar tatap muka  agar mengatur jarak 1 meja  untuk 1 orang siswa.

"Tidak dibenarkan memakai alat pendingin ruangan (AC), sirkulasi udara harus ada dan semua alat pencuci tangan berikut sabunnya harus tersedia dengan baik dan lancar. Bagi sekolah yang memiliki lebih dari 2 lantai maka tangga naik dan tangga turun bagi siswa harus dipisahkan", tegasnya. (OL-3)


 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik