Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Cuaca Buruk Landa Perairan Kalsel

Denny Susanto
10/12/2020 10:56
Cuaca Buruk Landa Perairan Kalsel
Ilustrasi gelombang tinggi(AFP/Fadel Senna)

CUACA buruk berupa badai dan gelombang tinggi melanda perairan Kalimantan Selatan. BMKG Kalsel telah mengeluarkan peringatan dini tentang ancaman gelombang tinggi hingga empat meter terjadi di perairan selatan Kalimantan dan Kabupaten Kotabaru.

Berdasarkan data BMKG Provinsi Kalsel, gelombang tinggi mencapai 3-4 meter dan menyerukan kewaspadaan atau peringatan dini bagi aktivitas pelayaran baik kapal-kapal nelayan, kapal tongkang, kapal ferry, maupun kapal-kapal besar dengan kondisi gelombang atau cuaca buruk di perairan itu.

Informasi yang dihimpun Media, pihak otoritas pelayaran KSOP Banjarmasin menerbitkan maklumat larangan berlayar hingga 14 Desember mendatang.

Baca juga: Dihantam Ombak, Kapal Cepat Tenggelam di Selat Lombok

Kepala Bidang Pengendalian dan Kesiapsiagaan BPBD Kalsel Sahrudin mengungkapkan kondisi cuaca buruk melanda wilayah darat dan perairan Kalsel.

Cuaca buruk berupa hujan dengan intensitas tinggi terjadi di sejumlah daerah disertai angin kencang.

"BMKG telah mengeluarkan peringatan dini tentang kondisi cuaca buruk baik di daratan maupun perairan," ujarnya.

Pengusaha pelayaran rakyat Daeng Manase, Kamis (10/12), mengatakan larangan berlayar dikeluarkan KSOP Banjarmasin sejak sepekan terakhir hingga 14 Desember mendatang.

"Sudah sepekan kami beristirahat karena gelombang tinggi. Ada maklumat larangan berlayar dari syahbandar," tutur Daeng.

Diakuinya kondisi cuaca buruk di perairan Kalsel kerap terjadi terutama saat menjelang akhir tahun.

Daeng Manase mengatakan kapal-kapal jenis pinisi yang umumnya mengangkut barang keperluan pasar (pecah belah dan pupuk) termasuk bawang sementara tidak berlayar.

Pada bagian lain, Kepala Basarnas Banjarmasin Sunarto mengatakan pihaknya bersama instansi terkait beberapa waktu lalu menggelar simulasi penanganan kecelakaan kapal di perairan yang mengambil lokasi di waduk Riam Kanan Kabupaten Banjar. (OL-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya