HUJAN deras yang menguyur beberapa wilayah di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, menyebabkan longsor menutup badan jalan dan banjir merendam ratusan rumah di Kampung Sukamantri, Karangasem, Nampong, Desa Ciawi, Pakemitan, Margasari, Kabupaten Ciawi, Kabupaten Tasikmalaya, Rabu (25/11). Dalam kejadian itu tidak menimbulkan korban jiwa.
Kapolsek Ciawi Polresta Tasikmalaya, Komisaris Dies Ratmono, mengatakan hujan deras yang terjadi menyebabkan ratusan rumah di tiga kampung tersebar di tiga desa terendam banjir luapan Sungai Cihanjuang dan Cikuya setinggi 50 sentimeter. Banjir luapan sungai tersebut merendam pula puluhan hektare areal persawahan baru tanam.
"Kami bersama petugas dari TNI dan relawan sekarang masih berupaya mendata rumah yang terendam banjir. Yang tercatat baru ratusan rumah dengan kondisi air setinggi 20-50 sentimeter. Akan tetapi, ada beberapa rumah lain masih belum tercatat tapi dengan hujan yang terjadi selama tiga jam ada beberapa lokasi, terutama jalan di Desa Bugel tertimbun longsor," katanya, Rabu (25/11).
Dies mengatakan, hujan deras yang terjadi itu menyebabkan ratusan rumah terendam banjir dan jalan desa tertimbun longsor hingga beberapa kampung terisolasi. Kejadian tersebut merata di Kecamatan Ciawi.
"Upaya yang dilakukan petugas untuk sekarang belum maksimal karena kondisinya sudah malam dan dipastikan sekarang jalan tersebut masih belum dilintasi oleh kendaraan karena tebing setinggi 30 meter longsor dan memimbun jalan desa panjang 25 meter," katanya.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Kabupaten Tasikmalaya, Irwan, mengatakan pihaknya membenarkan hujan yang terjadi itu menyebabkan ratusan rumah terendam banjir luapan Sungai Cihanjuang dan Cikuya di tiga desa. Untuk sekarang pihaknya masih menunggu laporan dari para petugas desa mengingat kondisi masih hujan. (OL-14)