Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
DIREKTUR Eksekutif Jaringan Kesehatan Masyarakat (JKM) Indonesia, Delyuzar berharap kepada masyarakat harus mendukung program pemerintah menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan (3M) untuk mencegah dan mengantisipasi penyebaran covid-19.
"Program 3M ini agar diterapkan dengan baik, sehingga masyarakat tetap dalam keadaan sehat dan terhindar dari terpapar virus yang sangat berbahaya itu," ujar Delyuzar di Medan, Minggu (15/11) malam.
Ia menyebutkan dengan menerapkan program 3M itu semoga warga masyarakat semakin berkurang terkena pandemi covid-19. Selain itu, program 3M agar semakin gencar diterapkan bagi masyarakat yang tinggal di daerah perdesaan maupun daerah tertinggal lainnya.
"Karena dalam menyukseskan program 3M ini lebih diperlukan adalah di hulu (masyarakat) dan hal ini haru menjadi perhatian pemerintah serta instansi terkait lainnya," ujarnya.
baca juga: Satgas Covid-19 Minta Kunker Pejabat Direm
Delyuzar menjelaskan JKM sangat mendukung pemerintah untuk menyukseskan program 3M, dengan cara sosialisasi kepada masyarakat, menggelar webinar secara virtual, dan bekerjasama dengan sejumlah organisasi masyarakat (Ormas) di Kota Medan. Kemudian JKM juga bersinergi dan membantu Satgas Covid-19, dalam memutus rantai penyebaran Virus Corona yang saat ini belum juga mereda.
"Jadi JKM tetap membantu sepenuhnya pemerintah menyukseskan program 3M, dan juga mengantisipasi penyebaran covid-19 di Indonesia umumnya dan Sumatra Utara (Sumut) khususnya," terang Tim Ahli Covid-19 Balitbang Sumut itu. (Ant/OL-3)
PEMERINTAH Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, masih menunggu instruksi Pemerintah Pusat untuk melakukan penanganan Covid-19.
Presiden Joko Widodo akan membubarkan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 setelah pemerintah resmi mencabut status kedaruratan pandemi di Indonesia.
Jika memungkinkan, kapan pun berada di ruang publik atau di gedung, pastikan ventilasi alami dengan membuka jendela.
Langkah ini untuk mengoptimalkan kebijakan berlapis dengan pendekatan digital demi pengendalian covid-19, termasuk antisipasi masuknya virus varian baru ke Indonesia.
PROGRAM vaksinasi Covid-19 terus berlanjut di Sumatra Selatan, difokuskan untuk kalangan pelajar.
PELAKSANAAN protokol kesehatan (prokes) Covid-19 harus menjadi kewajiban dalam keseharian masyarakat, untuk menghadapi potensi sebaran varian baru virus korona di tanah air.
Meskipun survei serologi menunjukkan bahwa terjadi peningkatan antibodi pada penerima booster pertama, hal itu tidak serta merta mengabaikan booster kedua
Vaksin booster kedua sangat penting untuk meningkatkan imunitas masyarakat yang pada booster pertama memiliki jarak yang jauh.
Terbitnya vaksin dengan platform mRNA tersebut menambah pilihan vaksinasi primer untuk anak dengan rentang usia 6 bulan sampai kurang dari 12 tahun, selain vaksin Sinovac/Coronava
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved