Dinkes Jabar Temukan 417 Wisatawan Reaktif Covid

Adi Kristiadi
03/11/2020 16:40
Dinkes Jabar Temukan 417 Wisatawan Reaktif Covid
Ilustrasi(Dok.Media Indonesia)

DINAS Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Barat menemukan selama libur panjang akhir pekan dan cuti bersama kemarin, terdapat 417 wisatawan reaktif ketika dilakukan uji cepat (rapid test). Mereka yang reaktif rata-rata berasal dari luar Jawa Barat.

Kepala Dinkes Provinsi Jabar, Berli Hamdani mengatakan, selama liburan panjang akhir pekan lalu, pihaknya melakukan rapid test dan uji usap (swab test) secara acak pada wisatawan. Pelaksanaan tes itu dilakukan di sejumlah daerah mulai Tasikmalaya, Garut, Pangandaran, Ciamis, Banjar dan wilayah lain.

"Hasilnya kami temukan 417 reaktif covid-19, mereka berasal dari luar wilayah Jabar, seperti Jakarta, Banten, Jateng, Jatim. Wisatawan yang diketahui reaktif langsung diminta jaga jarak secara ketat, diberikan masker medis, dan diingatkan untuk mengurangi interaksi dengan orang lain, termasuk dengan anggota keluarganya agar mereka bisa melakukan swab test," kata Berli, di Kota Tasikmalaya, Selasa (3/11).

Berli mengatakan, hingga saat ini belum ada dampak langsung kenaikan kasus Covid-19 di wilayah Jabar imbas dari libur panjang akhir pekan kemarin. Pihaknya tetap berupaya melakukan penelusuran (tracing), pengetesan (testing) guna memastikan libur panjang yang selama ini tidak berdampak pada kasus Covid-19.

"Kita akan terus memantau hingga 14 hari ke depan dan mudah-mudahan tidak ada dampak ke kasus Covid-19. Karena, sekarang ini kasus covid-19 di Jabar masih mengalami kenaikan. Kami berharap agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan pakai sabun di air mengalir," ujarnya.

Berdasarkan data Pusat Koordinasi dan Informasi Covid-19 Pemprov Jabar, pada hari ini (Selasa,3/11) tercatat 36.924 kasus. Jumlah ini bertambah 341 kasus dari hari sebelumnya, sebanyak 9.521 orang dalam perawatan, 26.671 orang dinyatakan sembuh, dan 732 orang meninggal dunia.
 
"Untuk tingkat kesembuhan berada di Jabar sekarang sudah lebih dari 70 persen atau 71,2 persen. Masyarakat tetap harus mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak dan mencuci tangan guna memutus mata rantai penyebaran virus korona," paparnya. (OL-13)

Baca Juga: Setiap 30 Detik Satu Warga Paris Terinfeksi Covid-19



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Muhamad Fauzi
Berita Lainnya