Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
DINAS Pertanian Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur terus menerima laporan babi mati secara mendadak. Sejak Juni sampai dengan September 2020, tercatat lebih dari 3 ribu ekor. Diduga kematian babi tersebut terjangkit virus African Swine Fever (ASF) dan Hog Cholera .
Kepala Bidang Kesehatan Hewan, Dinas Pertanian Kabupaten Sikka, drh. Maria Margaretha Siko kepada mediaindonesia.com mengatakan, pihaknya sampai saat ini terus menerima laporan babi mati secara mendadak milik warga dan peternak.
Kematian babi secara mendadak ini tersebar di 20 kecamatan dari 21 kecamatan di Kabupaten Sikka. Hanya Kecamatan Talibura yang belum ada kasus kematian babi secara mendadak ini.
"Jumlah kematian babi diperkirakan akan bertambah terus di Sikka. Saat ini yang sudah sudah terdata di kita sekitar tiga ribuan lebih babi yang mati secara mendadak. Kematian babi ini diduga akibat diserang Hog Cholera dan African Swine Fever (ASF)," papar Metha, Rabu (7/10).
Dengan kondisi itu, kata dia, pihaknya bersama petugas lainnya terus menemui warga dan para peternak babi untuk memberikan edukasi pencegahan. "Sekitar 22 ribu pemilik babi yang tersebar di 17 kecamatan yang sudah kunjungi dan diberikan edukasi terkait langkah-langkah pencegahan terhadap penyakit ASF dan Hog Cholera," papar dia.
Metha juga mengimbau, kepada seluruh peternak agar lebih hati-hati memberi makan babi. Dan juga wajib membersihkan kandang agar membersihkan virus itu.
Sebelumnya, Tim Direktorat Jenderal Peternakan dan Kehewanan Kementerian Pertanian pernah menyambangi Kabupaten Sikka. Tim dari Kementerian Pertanian itu turun untuk mengecek langsung kondisi ratusan babi yang mati mendadak terserang flu afrika.
Selain turun ke Sikka, pihak dari kementerian sudah pernah mengambil sampel darah babi yang sehat dan terkena virus. Namun, hingga kini belum disampaikan apa hasil pemeriksaannya. (OL-13)
Baca Juga: Mentan Terjunkan Tim ke Sikka untuk Investigasi Flu Babi Afrika
Haiti pernah menderita epidemi kolera antara 2010 dan 2019 yang secara tidak sengaja dibawa oleh pasukan penjaga perdamaian PBB dan menewaskan lebih dari 10.000 orang.
Kematian babi yang disebabkan oleh penyakit African Swine Fever (ASF) ini memerlukan komitmen semua pihak dalam penanggulangannya.
Kementan melalui Karantina Pertanian Manado menyebut adanya lonjakan lalu lintas komoditas daging babi yang meningkat signifikan sepanjang tahun 2021.
BPTU-HPT Siborongborong telah memiliki infrastruktur dan manajemen yang memadai dan saat ini tinggal melengkapi dan melakukan beberapa perbaikan aspek pendukung.
WABAH African Swine Fever (ASF) atau demam babi afrika yang menyerang wilayah Kabupaten Lembata menyebabkan ratusan ternak babi mati. Namun, bangkainya dibuang sembarangan.
PETERNAK babi di Kecamatan Lembor, Kabupaten Manggarai Barat di Nusa Tenggara Timur (NTT), resah karena kematian mendadak hewan ternaknya belakangan ini
Kematian tragis ibu hamil Maria Yunita dan bayinya di Kabupaten Sikka, NTT, memicu kecaman keras dari masyarakat dan organisasi masyarakat sipil di wilayah tersebut.
Pemerintah Daerah Kabupaten Sikka mendukung penuh pelaksanaan Festival Maumerelogia 5 yang akan berlangsung pada 15-24 Mei 2025.
Sebanyak empat orang yang diduga sebagai aktor intelektual di balik kasus Hak Guna Usaha (HGU) Tanah Nangahale di Kecamatan Talibura, Kabupaen Sikka, dilaporkan ke Polda NTT.
SEJAK tanggal 25 Januari 2025 hingga hari ini, publik masih dikejutkan oleh drama tanah HGU Nangahale di Maumere, Kabupaten Sikka-Flores.
Gempa dan tsunami yang pernah melanda Teluk Maumere, Kabupaten Sikka pada 12 Desember 1992 silam masih menyisakan jejak geologi yang patut menjadi pembelajaran.
SEKTOR pariwisata sangat potensial untuk menambah pendapatan masyarakat serta meningkatkan kontribusi Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved