Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
PEMERINTAH Kota (Pemkot) Cirebon, Jawa Barat bergeming melarang penyelenggaran tradisi pelal dan panjang jimat pada peringatan Maulid Nabi Muhammad. Hal itu ditegaskan Wali Kota Cirebon, Nashrudin Azis menanggapi keinginan pihak keraton untuk tetap menyelenggarakan kegiatan tersebut.
"Pokoknya penyelenggaraan muludan yang biasanya dilakukan setiap tahun pada 2020 ini ditiadakan," tegas Nashrudin Azis, Selasa (22/9) usai rapat paripurna DPRD Kota Cirebon.
Pemkot dan Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Kota Cirebon menurut Azis tidak merekomendasikan pelaksanaan muludan yang setiap tahun diselenggarakan di sejumlah keraton di Kota Cirebon. Alasannnya tidak lain untuk menjaga keselamatan masyarakat Kota Cirebon.
"Kita semua sama-sama tahu. Ssaat ini penyebaran covid-19 di Kota Cirebon terus meningkat," ungkap Azis.
Menurutnya, akan ironis jika Pemkot mewajibkan masyarakat untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan namun muludan tetap digelar. Dikarenakan tidak ada satu pun yang bisa menjamin jika protokol kesehatan bisa dijalankan saat muludan digelar.
Larangan pelaksanaan muludan menurut Azis berlaku untuk semua kegiatan muludan. Baik itu penyelenggaran pasar malam maupun penyelenggaraan ritual panjang jimat atau malam pelal pada peringatan maulid Nabi Muhammad SAW yang tahun ini jatuh pada 29 Oktober 2020.
Namun Azis masih memberikan izin pelaksanaan malam pelal atau panjang jimat diselenggarakan dengan syarat hanya keluarga sendiri. "Dilaksanakan di dalam keraton dan tidak perlu mengundang banyak orang," ungkap Azis.
Ia juga mengaku pihaknya segera mengundang semua keraton yang ada di Kota Cirebon untuk membicarakan rekomendasi yang dikeluarkan oleh tim gugus tugas terkait pelaksanaan muludan. "Kota Cirebon masuk resiko
tinggi, zona merah. Saya berharap pihak keraton untuk mencintai rakyatnya. Kita bersama-sama menyelamatkan rakyat dari bahaya covid-19," tegas Azis.
Dalam setiap perayaan maulid Nabi Muhammad, sebulan sebelum peringatan pasar malam rutin digelar. Mulai jalan masuk hingga alun-alun Keraton
Kasepuhan dijadikan pasar.
Pedagang yang menjual beragam produk, mulai dari makanan, minuman, hingga sandang dan mainan ada di pasar malam tersebut. Bahkan di tengah-tengah alun-alun juga ada permainan anak-anak seperti korsel dan lainnya.
Sebelumnya, Sultan Sepuh XV PRA Luqman Zulkaedin mengaku akan tetap mengizinkan pedagang untuk berjualan menjelang pelaksanaan panjang jimat. Hanya saja jumlahnya dibatasi. Luqman mengacu pada pernyataan Gubernur Jawa Barat yang meminta agar perekonomian tetap berjalan asalkan protokol kesehatan tetap bisa dijalankan. (R-1)
Pascanormalisasi, pemerintah juga harus pemulihan ruang terbuka hijau yang rusak akibat infrastruktur
SEJUMLAH orangtua siswa mengaku masih kebingungan melakukan pendaftaran secara daring atau online untuk Seleksi Penerimaan Peserta Didik Baru (SPMB) 2025 di Jawa Barat (Jabar).
Dia menambahkan pendaftaran SPMB dapat dilakukan melalui kanal spmb.jabarprov.go.id atau melalui aplikasi Sapawarga.
SETARA Institute mengecam penyegelan masjid Ahmadiyah di Kota Banjar, Jawa Barat dan mendesak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi turun tangan
Direktur Jenderal Kesehatan Layanan Primer dan Komunitas Kemenkes, Endang Sumiwi, menjelaskan bahwa Jawa Barat menjadi provinsi dengan angka kematian ibu dan bayi tinggi.
Adnan Prasetyo, bocah yang viral karena menaiki sepeda dari Brebes hendak menemui Gubernur Jawa Barat Dedy Mulyadi, akhirnya dijadikan anak asuh oleh Bupati Brebes Paramitha Widya Kusuma.
Maulid Nabi: Susunan Acara Meriah & Penuh Berkah! Susunan Acara Maulid Nabi Muhammad SAW: Panduan lengkap & contoh terbaik! Raih keberkahan, susun acara Maulid tak terlupakan. Klik di sini!
SEJAK awal musim kenduri Maulid Nabi memperingati kelahiran Rasulullah SAW, sebulan terakhir, permintaan ayam kampung di Provinsi Aceh meningkat luar biasa.
Museum Lambung Mangkurat Banjarbaru, Kamis (3/10) menjadi salah satu lokasi penyelenggaraan Baayun Maulid tahun ini yang diikuti ratusan peserta dari berbagai daerah di Kalsel.
Direktur Utama Pegadaian Damar Latri Setiawan mengaku bersyukur, di tahun ini, Pegadaian bisa kembali menggelar kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1446 H.
MAULID Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam ternyata sejak dulu dirayakan oleh penduduk kota suci Mekah dan Madinah. Bahkan tradisi itu berjalan hingga ratusan tahun.
LAGU selawat berjudul Mahalul Qiyam (Simtudduror) yang dibawakan sejumlah artis menjadi trending ketiga di Youtube pada Senin (16/9). Selawat ini dirilis pada Rabu (11/9).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved