Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
KURUN dua hari terakhir, Selasa (8/9) dan Rabu (9/9), terjadi penambahan lagi kasus baru terkonfirmasi di Kota Sukabumi, Jawa Barat. Kondisi tersebut mengakibatkan jumlah pasien terkonfirmasi juga bertambah.
Juru Bicara Satgas Penanggulangan Covid-19 Kota Sukabumi, Wahyu Handriana, menuturkan pada Selasa (8/9) terjadi penambahan sebanyak 4 kasus dan pada Rabu (9/9) sebanyak 3 kasus. Penambahan jumlah kasus terkonfirmasi tak terlepas upaya tracing, tracking, dan testing yang dilakukan Pemkot
Sukabumi melalui Satgas Penanggulangan Covid-19.
"Hari ini (Rabu) ada penambahan lagi 3 kasus terkonfirmasi. Mereka berasal dari Kelurahan Subangjaya di Kecamatan Cikole sebanyak 2 orang dan dari Kelurahan Cikondang di Kecamatan Citamiang 1 orang laki-laki dewasa," kata Wahyu kepada Media Indonesia, Rabu (9/9).
Dengan penambahan tersebut, berarti hingga Rabu (9/9) jumlah terkonfirmasi di Kota Sukabumi terdata sebanyak 148 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 124 pasien dinyatakan sembuh.
"Masih ada 24 pasien yang sedang menjalani isolasi," terang Wahyu.
Selain kasus terkonfirmasi, kata Wahyu, terjadi juga penambahan kasus suspek sabanyak 1 orang. Sehingga, total jumlah pasien suspek hingga Rabu (9/9) sebanyak 175 orang. Dari jumlah itu, yang dinyatakan selesai sebanyak 21 orang. Sisanya sebanyak 154 orang masih menjalani isolasi.
"Berbagai upaya terus kami lakukan untuk mendeteksi penyebaran covid-19. Kami juga melakukan tes swab secara masif kepada semua kalangan masyarakat," pungkasnya.
Pemkot Sukabumi menargetkan bisa melakukan tes usap bagi 3.500-an warga atau 1 per 1.000 dari jumlah penduduk. Dengan dilakukan tes usap secara masif, diharapkan bisa mendeteksi penyebaran covid-19.
"Kami selalu menekankan upaya 3T yaitu tracing, tracking, dan testing. Ini tiga kunci utama kita mendeteksi penyebaran covid-19. Penerapan protokol kesehatan di kalangan masyarakat juga masih menjadi fokus utama mencegah penyebaran covid-19 di Kota Sukabumi," kata Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, yang juga sebagai Ketua Satgas Penanggulangan Covid-19 Kota Sukabumi. (OL-13)
Baca Juga: Bareskrim Gagal Periksa Lanjutan Pinangki Hari Ini
Teknologi vaksin mRNA, yang pernah menyelamatkan dunia dari pandemi covid-19, kini menghadapi ancaman.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
Studi Nature Communications ungkap pandemi Covid-19 mempercepat penuaan otak rata-rata 5,5 bulan, meski tanpa infeksi. Siapa yang paling terdampak?
Studi terbaru mengungkapkan vaksinasi anak mengalami stagnasi dan kemunduran dalam dua dekade terakhir.
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
KETUA DPR RI Puan Maharani mengingatkan pemerintah agar mengambil langkah terukur dalam menyikapi tren peningkatan kasus Covid-19 di kawasan Asia, termasuk di Indonesia.
Sejulah atlet yang berkompetisi di Olimpiade Paris 2024 terjangkit Covid-19. Terbaru, perenang Inggris Adam Peaty dinyatakan positif setelah lima atlet polo air Australia.
Kadinkes Kota Depok Mary Liziawati mengatakan beberapa hari ini kasus covid-19 di Kota Depok terus mengalami lonjakan.
Direktur Pasca Sarjana Universitas Yarsi Prof Tjandra Yoga menilai seharusnya vaksin covid-19 harus tetap gratis.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengonfirmasi dua pasien covid-19 varian omikron dengan subvarian JN.1 dan XBB.2.3.10.1 meninggal dunia.
JUMLAH total kasus covid-19 di Jawa Barat, saat ini mencapai 427 kasus. Daerah dengan penjangkitan tertinggi ialah Kota Depok dengan 66 kasus, dan Kota Bandung sebanyak 63 kasus.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved