Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Pedagang Pernak-pernik Kemerdekaan Terdampak Covid-19

M Taufan SP Bustan
09/8/2020 17:20
Pedagang Pernak-pernik Kemerdekaan Terdampak Covid-19
Pedagang pernak-pernik kemerdekaan RI(MI/ BARY FATHAHILAH)

Pedagang pernak-pernik untuk perayaan HUT ke-75 Republik Indonesia yang mulai menjamur di jalanan Palu, Sulawesi Tengah, mengaku sepi pembeli.

Seorang pedagang, Asman Dula, 34, mengatakan sepinya peminat pernak-pernik di perayaan tahun ini sangat berasa. Apalagi perayaan saat ini dilakukan secara terbatas akibat pandemi virus covid-19.

"Kami maklum juga sepi teminat karena pandemi. Perayaan HUT kemerdekaan akhirnya dibatasi sehingga penggunaan bendera merah putih, umbul-umbul, dan pernak-pernik lainnya jadi berkurang," ungkapnya di Palu, Minggu (9/8).

Menurut Asman, sudah masuk dua minggu ia menjajakan pernak-pernik perayaan HUT kemerdekaan RI di jalanan Palu. Namun, hingga 14 hari tersebut ia baru mendapatkan enam orang pembeli.

Baca juga: Dua Bendera Merah Putih Raksasa Dikibarkan Sebulan Penuh

"Yang laku baru empat bendera merah putih dan dua umbul-umbul. Dibandingkan tahun lalu, dua minggu menjual itu sudah 40 sampai 50 bendera yang laku. Itu belum termasuk pernak-pernik lainnya," imbuh Asman.

Tidak hanya Asman, sepinya peminat pernak-pernik kemerdekaan juga dirasakan pedagang lainnya, yaitu Bayu Arta.

Menurutnya, tahun ini penjualan sangat susah. Padahal, kata Bayu, harga sudah diturunkan.

"Sekarang harga jual semua pernak-pernik ini murah, tapi masih juga sepi peminat. Memang pandemi ini memengaruhi," tandas Bayu. (OL-14)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bude
Berita Lainnya