Bupati Positif Covid-19, Pemerintahan di Pemalang Tetap Jalan

Akhmad Safuan
23/7/2020 08:49
Bupati Positif Covid-19, Pemerintahan di Pemalang Tetap Jalan
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo(MI/Haryanto)

GUBERNUR Jawa Tengah Ganjar Pranowo menjamin kegiatan pemerintahan di Kabupaten Pemalang tetap berjalan seperti biasa. Untuk sementara, Wakil Bupati Martono memegang kendali selama bupati dan unsur pimpinan lain menjalani perawatan dan isolasi lantaran terkonfirmasi positif covid-19.

"Bupati sudah ijin kepada saya untuk istirahat dan jalani isolasi, sementara pemerintahan diserahkan kepada wakil bupati," kata Ganjar Pranowo, Kamis (23/7).

Ganjar pun menegaskan pelayanan kepada warga berjalan seperti biasa, tidak akan terganggu. Ia mengaku sudah meminta petugas kesehatan dan gugus penanganan covid-19 untuk melakukan pelacakan (tracing) terhadap semua orang yang sempat melakukan kontak langsung dengan bupati.

Pelacakan terhadap orang yang kontak langsung dengan pasien covid-19 ini penting, imbuh Ganjar, untuk mengatahui secara dini dan mencegah penyebaran berikutnya agar tidak sampai meluas dan mendapat penanganan dengan cepat.

Baca juga: Bupati Pemalang Positif Covid-19

Sebelum diketahui positif covid-19, Bupati Pemalang dan pimpinan lain melakukan kegiatan panen raya yang dihadiri oleh banyak warga serta petani. Ia meminta agar seluruh warga yang hadir saat panen raya di Pemalang menjalani test rapid untuk memastikan tidak ikut terpapar covid-19.

"Saya juga minta seluruh acara yang mengundang orang cukup banyak di sana ditunda dulu," tuturnya.

Kasus covid-19 di Kabupaten Pemalang menjadi sorotan hangat setelah Bupati Junaedi dan istri Irna Setyawati, Sekda Pemalang Muhammad Arifin serta Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Pemalang Bejo Suwarno dirawat dan menjalani isolasi usai dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19.

Secara umum, kasus covid-19 di Pemalang tidak terlalu menonjol dibanding daerah lain di Jawa Tengah. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Pemalang, jumlah kasus sebanyak 77 orang dengan 35 orang masih dirawat, 39 orang sembuh dan 3 orang meninggal.

"Kasus yang menonjol sebelum ini adalah tiga tenaga kesehatan di Puskesmas Pembantu Sokawangi, Kecamatan Taman, Pemalang terpapar covid-19 hingga puskesmas terpaksa ditutup sementara," kata Sekretaris Dinas Kesehatan Pemalang Mardiyanto.(OL-5)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya