Pasar Bandungan Zona Rawan Covid-19

Akhmad Safuan
17/7/2020 07:57
Pasar Bandungan Zona Rawan Covid-19
Aktivitas Pasar Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah sebelum adanya wabah covid-19(ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

PUSAT penghasil sayuran, bunga dan hiburan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah menjadi zona rawan penyebaran covid-19. Dari 157 kasus positif korona di daerah ini sebanyak 33 kasus terjadi di Bandungan. Pasar sayur dan bunga di Bandungan cukup ramai setiap harinya. Tidak hanya pedagang dari luar daerah yang berdatangan, para petani yang menjual langsung hasil panen sayuran dan bunga terlihat berbaur tanpa mengindahkan protokol kesehatan. 

Mereka tidak bermasker dan jaga jarak. Tanpa sungkan mereka berebut menawarkan dagangannya kepada setiap pedagang dari luar daerah yang baru datang. Bila malam sejumlah karaoke, diskotik, dan kafe buka hingga pukul 01.00 WIB.

Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang Dewi Pramuningsih mengakui saat ini Kabupaten Semarang memasuki kenormalan baru dan mulai dibuka akses objek wisata dan tempat hiburan sebagai uji coba kenormalan baru. Namun berdasarkan perkembangan kasus covid-19 di Kabupaten Semarang, khususnya Bandungan maka uji coba pembukaan tempat hiburan dihentikan sampai kondisi kembali normal. 

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang, Ani Raharjo menambahkan bahwa dari hasil tracking kasus covid-19 di Bandungan bersumber dari klaster pasar di Kota Semarang. Menanggapi hal itu Bupati Semarang, Mundjirin menegaskan adanya jumlah peningkatan kasus covid dalam sehari mencapai 9 orang, maka rumah hiburan di kawasan Bandungan ditutup sementara.

baca juga: Doni Monardo : Jangan Ada Lagi Nakes Gugur Akibat Covid-19

"Kita telah lakukan uji coba tempat hiburan dibuka, namun kondisi penyebaran covid-19 tinggi sehingga kita tutup lagi. Dan evaluasi pelaksanaannya apakah sudah memenuhi protokol kesehatan atau belum," kata Mundjirin, Jumat (17/7). (OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya