Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MUDIK pada libur lebaran sudah menjadi tradisi bagi masyarakat di Indonesia. Di tengah pandemi Covid-19, pelaksanaan mudik pun menjadi pro dan kontra. Gubernur DIY, Sri Sultan HB X menyampaikan pandangannya terkait mudik.
"Keputusan dilarang tidaknya mudik biar jadi keputusan Presiden," terang Sultan, di Komplek Kepatihan, Kamis (2/4) sore.
Sultan menyebutkan, pemerintah tentu sudah ada perkiraan tentang yang akan terjadi atau yang bisa dilakukan. Semisal, jika nantinya keputusan mudik tidak dilarang, tetap ada komponen yang harus diatur, utamanya dalam transportasi.
Transportasi yang disediakan oleh pemerintah untuk mudik, seperti kereta api, bus, maupun pesawat harus mampu memenuhi persyaratan physical distancing. Artinya, jarak duduk penumpang harus diatur dengan jarak minimal 1,8 meter.
"Jadi misalnya, kapasitas satu bus 40 orang, perkiraan hanya bisa menampung 20 orang. Artinya, harga tiket bisa naik menjadi dua kali lipat," kata Sultan.
Cara semacam itu diharapkan bisa membuat jumlah pemudik ditekan dan penyebaran Covid-19 bisa diantisipasi. Untuk pemudik dengan kendaraan pribadi, lanjut Sultan, perlakuannya bisa dilakukan lebih ketat lagi. Pasalnya, di dalam kendaraan pribadi, para penumpangnya belum tentu memenuhi persyaratan jarak fisik.
baca juga: Pemkab Banyumas Siapkan Rp30 Miliar untuk Jaring Pengaman Sosial
Selain itu, jika masih saja ada warga yang mudik, para pemudik harus siap dengan konsekuensi yang lain, yaitu wajib menjalani isolasi diri di rumah selama 14 hari.
"Memang seperti itu yang seharusnya dilakukan. Jadi ya harus dijalankan," pungkas Sri Sultan. (OL-3)
Keinginan remaja untuk bisa memiliki keindahan seperti kulit artis Korea itu wajar saja, namun ketika ingin cepat bahkan cenderung instan, sering berakibat yang fatal.
Generasi muda harus berani menjadi diri mereka sendiri dan bersinar dengan cara masing-masing karena kita semuanya berharga.
Kriya kayu nyatanya memang begitu menjanjikan. Yaniar Fernanda bisa meraup omzet sampai Rp200 juta per bulan dari bergelut di bidang tersebut.
Pemerintah Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersinergi dengan Tokopedia, memberikan pelatihan tentang pemanfaatan teknologi digital utamanya e-commerce kepada pelaku UMKM.
PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo) meningkatkan kapasitas para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) perajin blangkon di Kota Yogyakarta melalui program pendanaan.
rumah adat Jawa Tengah yang dikelompokkan menjadi lima macam, termasuk joglo yang paling terkenal karena keunikan arsitekturnya
Bermain gawai dapat menjadi salah satu pemicu mabuk perjalanan.
Mudik bersama anak bisa menciptakan pengalaman baru. Awas perjalanan panjang bisa membuat anak rewel. Simak tips berikut agar perjalanan si kecil nyaman.
Kemacetan di jalan menjadi salah satu tantangan bagi para pemudik. Kondisi ini kerap memicu stres. simak kiat berikut untuk mengatasinya
Bayi memerlukan perhatian ekstra dan kenyamanan selama perjalanan, terutama ketika menggunakan motor yang memiliki kondisi dan kestabilan yang berbeda dengan mobil
Apa saja yang perlu dilakukan agar Lebaran tetap lancar tanpa bantuan ART di rumah? Mari simak kiat berikut.
Dokter spesialis anak lulusan Universitas Padjadjaran dr. Ackni Hartati, Sp.A, M.Kes menyampaikan kiat yang bisa dilakukan orangtua ketika anak sakit saat perjalanan mudik
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved