Headline
RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian
Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.
DPRD DIY menyetujui realokasi anggaran sebesar Rp26,9 miliar untuk masa tanggap darurat pandemi virus korona (covid-19). Realokasi anggaran itu menggunakan dana untuk perjalanan dinas dan pembelian mobil dinas.
"Pembelian mobil dinas, mengurangi belanja makan dan minum serta perjalanan dinas ditunda dulu untuk penanganan covid-19. Anggaran buat masyarkaat jangan direalokasi," pesan Wakil Ketua DPRD DIY Huda Tri Yudiana di Yogyakarta, Rabu (1/4).
Baca juga: Sidang Daring Kejari Karawang Gelar 43 Perkara
Ia menyampaikan, DPRD Provinsi DIY telah mendapat pemaparan dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 DIY terkait realokasi anggaran untuk Penanganan Covid-19.
Sebagian besar anggaran tersebut terserap untuk bidang kesehatan sebesar Rp23,295 miliar, pendidikan (Rp399,7 juta), komunikasi dan informasi (Rp733,7 juta), dan sekretariat (Rp2,411 miliar). Sedangkan bidang ekonomi nol rupiah.
"Anggaran Rp23 miliar untuk pengadaan APD (Alat Pelindung Diri) dan penyiapan 23 rumah sakit rujukan yang dibiayai APBD," jelas dia.
Baca juga: Cegah Covid-19, Pemkab Buleleng Batasi Jam Operasional Pasar
Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto juga mengharapkan, Pemda DIY tetap transparan/terbuka, jujur dan melibatkan partisipasi masyarakat dalam merencanakan dan mengalokasikan anggaran tersebut. "Perencanaan dan pengalokasian anggaran ini harus tetap kedepankan azas kehati-hatian dengan semangat antikorupsi," kata Eko.
Wakil Ketua Komisi A Suwardi menambahkan, pemerintah juga harus memerhatikan pekerja sektor informal yang pemasukannya dari hasil bekerja di berbagai sektor.
"Oleh karena itu harus ada skema perbaikan ekonomi dari pemerintah dalam menghadapi dampak dari pandemi Covid19 ini", pungkas Suwardi. (X-15)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved