Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
APARAT Kepolisian Resort (Polres) Merauke menangkap seorang pria berinisial DP yang melakukan kekerasan kepada istrinya LW sambil live atau siaran langsung di akun Facebook.
"Kekerasan live Facebook yang sempat viral itu diunggah oleh pria berinisial DP menggunakan akun milik istrinya berinisial LW," kata Kasubbag Humas Polres Merauke Kompol Suhardi saat di konfirmasi dari Kota Jayapura, Jumat (8/2).
Menurut dia, live aksi kekerasan itu cukup meresahkan warga karena bisa menjadi contoh yang kurang baik bagi warga lainnya.
"Setelah melihat live Facebook tersebut yang ditayangkan Kamis (6/2) malam sekitar pukul 23.30 WIT, anggota langsung melakukan penangkapan terhadap pria berinisial DP tersebut," ungkapnya.
Menurut dia, kejadian bermula lantaran cekcok mulut antara suami istri tersebut yakni DP dan LW.
"Karena emosi dan saling cekcok mulut, si pria DP ini langsung melakukan pemukulan terhadap istrinya LW sambil melakukan live di Facebook dengan alasan agar semua orang bisa melihat kejadian tersebut," tuturnya.
baca juga: Museum Negeri Sumut akan Direnovasi Demi Pengunjung Milenial
Akibat pemukulan tersebut LW mengalami luka di bagian mata berupa bengkak, dan memar di sekitar badan.
"Saat ini kasus tersebut sudah ditangani oleh Unit PPA Polres Merauke untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut," pungkasnya. (OL-3)
Dorong terciptanya lingkungan kerja yang aman dan bebas dari diskriminasi terhadap para pekerja, termasuk perempuan, sebagai bagian dari upaya peningkatan kinerja perekonomian nasional.
PERNYATAAN cawagub Jakarta nomor urut 1 Suswono, agar janda kaya menikahi pengangguran dianggap sebagai seksisme oleh Komnas Perempuan.
Memperkuat kesetaraan gender bukan berarti diskriminasi terhadap salah satunya.
Akses pelayanan kesehatan bagi perempuan juga masih menjadi pekerjaan rumah karena belum memenuhi perspektif gender sesuai konvensi CEDAW.
Untuk pemilihan umum, seleksi kandidat dilakukan oleh sekelompok kecil yang kebanyakan laki-laki.
Perempuan masih rentan dalam kasus-kasus kekerasan yang acap kali berujung pembunuhan.
Menghubungkan WhatsApp dengan Pusat Akun Meta untuk mengimpor foto profil langsung dari Facebook atau Instagram tidak akan memengaruhi perlindungan privasi WhatsApp.
Facebook dimiliki oleh perusahaan induk Meta Platforms, Inc. Aplikasi lain seperti Instagram, WhatsApp, dan Threads juga berada di bawah Meta.
Facebook didirikan oleh Mark Zuckerberg dan rekan-rekannya pada tahun 2004, dan kini dimiliki oleh perusahaan induk Meta Platforms Inc.
Facebook juga tersedia dalam lebih dari 100 bahasa, termasuk bahasa Indonesia. Media sosial ini terus berkembang dengan fitur seperti Stories, Reels, Marketplace, Watch, dan Business Suite.
POLISI mengungkap kasus distribusi konten pornografi dari grup Facebook Fantasi Sedarah yang memuat konten negatif terkait hubungan sedarah atau inses.
Erdi menjelaskan, pihaknya melakukan identifikasi tersangka dilakukan lewat data akun media sosial. Selanjutnya, pelaku akhirnya ditangkap di wilayah Bali.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved